Selasa, 19 Agustus 2025

Pimpinan Pondok Gontor Temui Keluarga Santri AM yang Tewas, Ibu Korban Tetap Lanjutkan Proses Hukum

Pimpinan Pondok Gontor KH M Akrim Mariyat mengunjungi orangtua santri AM

Editor: Erik S
Dok Keluarga
Soimah bersama suaminya Rusdi melakukan ziarah makam AM (17) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sungai Selayur, Kecamatan Kalidoni, Palembang, Sumatera Selatan. AM yang merupakan santri pondok pesantren Gontor diduga tewas lantaran mengalami kekerasan 

"Korban adalah alumni kita, murid kita dan wafat di Ponpes Gontor," kata dia dikutip dari Kompas.com.

Akrim meyakini, AM meninggal dalam kondisi mati syahid karena sedang menimba ilmu.

"Kita yakin anak yang belajar dan meninggal sama dengan mati syahid. karena dia adalah fisabilillah," ujarnya.

Enggan komentar soal kasus

Namun, saat dimintai keterangan mengenai dugaan surat keterangan kematian palsu, Akrim terus melangkah dan enggan memberi penjelasan.

"Permasalahan ini bukan urusan saya. Ada pembicara khusus. Kita ada namanya tim jubir sendiri," ungkap dia usai berziarah, Jumat.

Begitu pula saat Akrim ditanya mengenai dugaan penganiayaan yang menyebabkan santrinya meninggal.

Baca juga: Kementerian Agama Ungkap Jumlah Terduga Pelaku yang Menganiaya Santri Pondok Gontor

"Sudah, Mas ya, sudah," kata seseorang di samping Akrim.

Diberitakan sebelumnya Akrim Mariyat datang bersama para anggotanya yang lain didampingi oleh Rusdi (47) yang merupakan ayah kandung dari AM, Jumat (9/9/2022).

Setelah itu, ia bersama para anggotanya pun berdoa di atas makam AM dan dilanjutkan takziah di rumah duka.

Ditemukan memar di dada

AM meninggal dunia diduga dianiaya oleh seniornya karena persoalan kekurangan alat saat menyelenggarakan kegiatan perkemahan Kamis Jumat (Perkajum). AM sendiri berperan sebagai ketua panitia.

Pihak keluarga mulanya menerima laporan bahwa anak mereka meninggal lantaran kelelahan mengikuti kemah.

Namun, ibu korban yang bernama Soimah tidak percaya dengan laporan tersebut saat melihat jasad anaknya. Soimah pun sempat mengadu pada pengacara kondang Hotman Paris.

Pihak Pondok kemudian memberikan keterangan resmi yang mengakui adanya dugaan penganiayaan dalam kematian AM.

Baca juga: Autopsi Jenazah AM Santri Gontor Korban Dilakukan Tertutup, Hanya Petugas dan Keluarga yang Melihat

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan