Senin, 8 September 2025

Penyebab Kematian Prada Indra Terungkap, Organ Limpa Rusak karena Benda Tumpul

Terungkap penyebab kematian Prada Indra, mengalami kerusakan di organ limpa karena pukulan benda tumpul.

via TribunJatim.com/TribunMedan.com
Prajurit TNI AU, Prada Muhammad Indra Wijaya alias Prada Indra, yang tewas karena diduga dianiaya senior. 

Setelah dibuka paksa, keluarga kaget mengetahui ada darah keluar dari kepala Prada Indra.

Bahkan, darah itu merembes hingga ke kain kafan yang membungkus jasad Prada Indra.

Selain bagian kepala Prada Indra keluar darah, keluarga juga mendapati luka lebam dan diduga sayatan di tubuh almarhum.

Kondisi ini diketahui ketika keluarga memutuskan untuk membuka seluruh kain kafan yang membungkus Prada Indra.

Luka diduga sayatan itu melintang dari bagian dada hingga perut.

"Akhirnya kita minta untuk dibuka seluruh bagiannya kemudian dibuka lagi bagian kain kafannya hingga seluruh badan."

"Dan terlihat ada luka lebam di bagian dada sampai dengan di bagian perut," terang Rika.

"Di atas dada sendiri saya melihat ada luka antara goresan atau sayatan," tandasnya.

Motif Tewasnya Prada Indra

Sosok Prada Indra yang tewas karena diduga dianiaya oleh empat rekannya pada Sabtu (19/11/2022) saat bertugas di Biak, Papua. Kini empat rekannya itu telah ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman pidana 15 tahun penjara dan sanksi pemecatan.
Sosok Prada Indra yang tewas karena diduga dianiaya oleh empat rekannya pada Sabtu (19/11/2022) saat bertugas di Biak, Papua. Kini empat rekannya itu telah ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman pidana 15 tahun penjara dan sanksi pemecatan. (Kompas.com/Ellyvon Pranita)

Marsma Indan Gilang Buldansyah sebelumnya membeberkan dugaan motif kematian Prada Indra.

Baca juga: Selain Prada Indra Wijaya, Enam Prajurit Seangkatannya Juga Jadi Korban Kekerasan Para Seniornya

Meski belum dipastikan secara jelas, pihak TNI AU telah memastikan Prada Indra tewas karena dianiaya.

"Diduga tindakan kekerasan motifnya adalah pembinaan disiplin dari senior kepada junior," ujar Indan kepada Kompas.com, Senin (28/11/2022).

Saat ini, Pomau Koopsud III, Biak, Papua, telah menetapkan empat tersangka dalam kasus kematian Prada Indra.

Mereka adalah Prada SL, Prada MS, Pratu DD, dan Pratu BG.

Prada Indra tak sendirian, keenam rekan seangkatannya juga turut dianiaya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan