Rabu, 1 Oktober 2025

Polisi Tewas Ditusuk Polisi

Aiptu Ruslan Pernah Minta Keponakannya yang Umrah Berdoa agar Putranya Bisa Lolos Menjadi Polisi

Gana Dian sudah tes 2 kali gagal dan diharapkanmenjadi perhatian khusus Kapolda Riau

Editor: Eko Sutriyanto
KOMPAS.com/NURWAHIDAH
Ilustrasi Polisi - Anak dari Aiptu Ruslan, Gana Rian Pratama (21) mengaku bercita-cita jadi anggota Polri. Sang anak bertekad meneruskan cita-cita ayahnya. Aiptu Ruslan tewas usai ditikam oleh sesama personel polisi yakni Bripka WF, Selasa (20/12/2022) malam tadi. 

Laporan Wartawan Tribun Pekabaru Rizky Armanda

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Anak dari Aiptu Ruslan, Gana Rian Pratama (21) mengaku bercita-cita jadi anggota Polri.

Sang anak bertekad meneruskan cita-cita ayahnya.

Aiptu Ruslan tewas usai ditikam oleh sesama personel polisi yakni Bripka WF, Selasa (20/12/2022) malam tadi.

Nanda Sazali, keponakan almarhum mengungkapkan, anak Aiptu Ruslan bercita-cita menjadi anggota polisi seperti  ayahnya.

"Almarhum waktu saya umrah sebulan lalu, beliau (Aiptu Ruslan) meminta doa bagaimana anaknya Gana Rian Pratama dapat mengikuti tes (polisi).

Kemarin sudah tes 2 kali gagal. Mudah-mudahan ini menjadi perhatian khusus Bapak Kapolda Riau," ujarnya.

"Kami mohon Pak Kapolda dengan sangat, mohon diprioritaskan anak beliau," ucap Nanda ditemui usai pemakaman almarhum.

Baca juga: Polres Kampar Dibackup Polda Riau Cari Bripka WF Pelaku Penikaman Aiptu Ruslan

 Diuraikan Nanda, almarhum Aiptu Ruslan merupakan anak kesembilan dari sepuluh orang bersaudara.

Almarhum meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.

Aiptu Ruslan meninggal dunia di usia 47 tahun.

Kepergian Aiptu Ruslan, menyisakan duka mendalam bagi pihak keluarga, sanak saudara, kerabat, dan rekan-rekannya sesama anggota polisi.

Nanda Sazali, keponakan almarhum mengungkapkan, Aiptu Ruslan merupakan by sosok yang begitu peduli baik dengan orang tua, keluarga, sanak saudara, dan teman.

"Kalau ditanya Ruslan polisi, maka orang akan tahu dia ini sosok yang selalu menjaga silaturahim. Baik di kampung beliau di Kubu, Rohil. Kalau di Pekanbaru ini ada di Tanjung Palas, kemudian di Dumai, Bengkalis. Beliau sosok yang cukup menjalin silaturahim dan peduli sesama," sebut Nanda.

Ratusan pelayat hadir menyaksikan prosesi Apel Persada pemakaman kedinasan almarhum Aiptu Ruslan, personel polisi di Riau yang tewas akibat ditikam rekan sesama polisi. Prosesi pemakaman berlangsung Rabu (21/12/2022) siang.
Ratusan pelayat hadir menyaksikan prosesi Apel Persada pemakaman kedinasan almarhum Aiptu Ruslan, personel polisi di Riau yang tewas akibat ditikam rekan sesama polisi. Prosesi pemakaman berlangsung Rabu (21/12/2022) siang. (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Dipaparkan Nanda, kepergian almarhum menjadi pukulan berat bagi pihak keluarga. Dimana, keluarga mendapat kabar mendadak tentang kejadian yang menimpa Aiptu Ruslan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved