Bocah 13 Tahun di Gresik Tenggelam saat Bermain, Dua Temannya Justru Kabur
Nasib nahas menimpa Azril, bocah berusia 13 tahun yang berasal dari Desa Mojogede, Gresik, Jawa Timur. Ia tewas tenggelam di sebuah telaga.
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Nasib nahas menimpa Azril, bocah berusia 13 tahun yang berasal dari Desa Mojogede, Gresik, Jawa Timur.
Ia tenggelam saat bermain dengan teman-temannya di sebuah telaga, Kamis (22/12/2022).
Kapolsek Balongpanggang, AKP M Zainuddin mengungkapkan, Azril saat itu sedang bermain bersama dua temannya, Huda (10) dan Ardi (14).
"Tiba-tiba korban terpeleset dan tidak bisa berenang saat bermain di tepi telaga bersama temanya," kata Zainuddin.
Mengutip SuryaMalang.com, Ardi sempat menolong korban, namun tak berhasil.
Akhirnya, dua teman Azril pun panik dan justru pulang karena takut.
Baca juga: Kolam Bekas Tambang Bawa Petaka, Bocah 9 Tahun Tewas Tenggelam di Bangka Belitung
Tenggelamnya Azril akhirnya diketahui keluarga pada sore hari karena ia tak kunjung pulang.
"Kejadiannya sore, namun pihak keluarga dan warga baru mengetahuinya setelah Maghrib," imbuhnya.
Kemudian, keluarga korban dan warga pun melakukan pencarian di telaga yang luasnya sekitar 2.000 meter dengan kedalaman 12 meter.
Tak hanya itu, tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik dan Polri juga turun untuk mengevakuasi jenazah Azril.
"Pencarian dibantu personel Polri dan tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik. Kasat korban baru ditemukan dini hari Jumat (23/12/2022) sekitar pukul 00.20 WIB. Korban ditemukan sudah kondisi meninggal dunia," pungkasnya.
Beberapa waktu lalu, seorang siswa SD dari Mojokerto juga tenggelam di kubangan bekas tambang.
Ia terpeleset saat memancing dan terjatuh di bekas tambang galian C di Dusun Mrisen, Kecamatan Jatirejo, Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (7/12/2022).
Korban yang terjatuh pun langsung tenggelam.
Tim SAR yang melakukan evakuasi mengungkapkan jika korban ditemukan di dasar kubangan sedalam kurang lebih lima meter.
Mengutip TribunMojokerto.com, AKP Sulianto selaku Kapolsek Jatirejo mengungkapkan jika korban sempat minta tolong karena tidak bisa berenang.
"Korban jatuh terpeleset saat akan memancing sempat minta tolong dan terus tenggelam karena tidak bisa berenang," ucap Sulianto.
Baca juga: Viral Warga Bengkulu Sulap Jalan Rusak Jadi Kolam Pancing sebagai Aksi Protes, Ini Janji Wali Kota

Seorang saksi yang juga akan memancing sempat berupaya menolong dengan menjulurkan kaki, namun ia ikut tercebur ke kubangan.
Saksi lantas menyelamatkan diri karena bisa berenang dan meminta pertolongan warga setempat.
Setelah dievakuasi, jenazah korban langsung diserahkan pada pihak keluarga.
"Jenazah korban diserahkan pada pihak keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.
(Tribunnews.com, Renald)(SuryaMalang, Sugiyono)(TribunMojokerto.com, Mohammad Romadoni)