Minggu, 17 Agustus 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

KKB Serang Warga Sipil, Danrem JO Sembiring Minta KKB Cari Lawan yang Sepadan jika Ingin Bertempur

KKB pimpinan Egianus Kogoya dan Elkius Kobak kembali menyerang warga sipil. Brigjen TNI JO Sembiring meminta KKB mencari lawan yang sepadan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nuryanti
Tribun-Papua.com/Calvin Erari
Komandan Korem (Danrem) 172/PWY, Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring meminta KKB tidak lagi menyerang warga sipil. 

TRIBUNNEWS.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya dan Elkius Kobak kembali melakukan penyerangan dan teror terhadap warga sipil.

Komandan Korem (Danrem) 172/PWY, Brigjen TNI JO Sembiring meminta KKB tidak lagi menyerang warga sipil dan mencari lawan yang sepadan.

"Saya sampaikan kepada KKB Egianus Kogoya dan Elkius Kobak dan kawan-kawan jangan bunuh masyarakat. Kalau mau bertempur cari yang sepadan," jelasnya, Jumat (10/3/2023) sore, dikutip dari TribunPapua.com.

Menurutnya, masyarakat yang menjadi korban penyerangan tidak bersalah.

\

Baca juga: Satu Bulan Disandera KKB Papua Pimpinan Egianus Kogoya, Pilot Susi Air Masih Belum Ditemukan

"Egianus Kogoya sudah diingatkan oleh Pendeta asal Kampung Wosak untuk tidak membunuh masyarakat di Nogoloit. Malah Pendeta tersebut ditembak mati," bebernya.

Tidak hanya orang dewasa yang diserang KKB, bulan lalu seorang anak kecil meninggal setelah menjadi korban kekejaman KKB.

Anak kecil itu bernama Yuangga Tabuni, anak dari seorang tokoh masyarakat Kampung Pimbinom, Papua Pegunungan.

KKB pimpinan Egianus Kogoya membunuh anak itu karena ayah korban tidak mau memberi makanan ke KKB.

JO Sembiring meminta tokoh masyarakat di Papua untuk saling membantu membangun tanah Papua.

"Tidak ada stigma TNI dan Polri melakukan penyisiran, Karena tugas TNI Polri sesuai Inpres Nomor 9 tahun 2020 perintah Presiden kepada TNI Polri untuk wujudkan perdamaian kedamaian di tanah Papua," tegasnya.

Dua Warga Sipil di Yahukimo Tewas

Dua warga Yahukimo, Papua Pegunungan berinisial EP (18) dan VS (24) meninggal setelah menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK).

Kasus penembakan ini terjadi pada Rabu (8/3/2023) sekira pukul 19.40 WIT.

Saat kejadian kedua korban berboncengan melewati jalan Poros Logpond Km 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

Di tengah jalan tiba-tiba keduanya ditembaki oleh OTK, namun tidak ada saksi mata yang melihat kejadian tersebut.

Baca juga: KKB Tunjukkan Foto Terkini Pilot Susi Air Philips di Hutan Papua: Dia Baik-baik Saja, Aman & Sehat

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan