Rabu, 10 September 2025

Ledakan Bahan Petasan di Magelang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Terkait Ledakan di Magelang, Perannya sebagai Penjual Obat Mercon

Polda Jawa Tengah menetapkan satu tersangka atas ledakan yang terjadi di Magelang, merupakan penjual bahan petasan.

Tribun Jogja/Nanda Sagita Ginting
Pihak Kepolisian saat menunjukkan barang bukti peristiwa ledakan di Kaliangkrik, Magelang, pada Senin (27/3/2023). - Polda Jawa Tengah menetapkan satu tersangka atas ledakan yang terjadi di Magelang. 

Rumah korban meninggal juga rusak berat akibat ledakan.

Selain itu, empat rumah lainnya juga mengalami rusak berat dan ada enam rumah yang rusak ringan.

Fakta obat mercon meledak di Magelang, Jawa Tengah, Minggu (26/3/2023).
Fakta obat mercon meledak di Magelang, Jawa Tengah, Minggu (26/3/2023). (kolase tribunnews)

Baca juga: Terungkap Penyebab Ledakan yang Menewaskan 1 Orang di Kaliangkrik, Magelang

Hasil Investigasi Sementara

Ahmad Luthfi mengatakan, sumber ledakan berasal dari rumah korban meninggal dunia, Muhfid (33).

Ia juga mengatakan, Muhfid memesan bahan pembuat petasan seberat 7,5 kilogram.

"Kami lakukan investigasi terhadap korban yang meninggal. Sehingga benar bahwa korban adalah impact (sumber) daripada ledakan. Yang bersangkutan atau korban memesan bahan petasan itu hampir 7,5 kilogram yang jadi sumber ledakan (tadi malam)," ujarnya, diktip dari TribunJogja.com.

Selain itu, pihak kepolisian juga menemukan ada bahan peledak lainnya berupa senyawa Potasium, Sulfur, dan Alumunium.

Temuan tersebut merupakan hasil penyelidikan tim Gegana, Inafis, dan Laboratorium Forensik (Labfor) pada Minggu (26/3/2023) malam.

Baca juga: Kronologi Ledakan di Magelang, Sumber dari Petasan, Terjadi Saat Warga Sedang Salat Tarawih

Pihaknya juga mengatakan, ledakan ini berdaya rendah (low explosive).

"Dan ini hasil penyelidikan kejadian ini merupakan low explosive (ledakan rendah), karena bahan mercon," ungkapnya.

Ahmad Luthfi juga mengatakan, bubuk mercon atau bahan petasan tersebut ditemukan di dalam plastik.

"Kami pastikan itu petasan. Dan, ini ditemukan kantong plastik berisi bubuk mercon. Jadi, final ceknya akan kita rilis lagi," imbuhnya.

Ledakan juga terjadi saat mercon sedang diracik.

"Korban akan membuat petasan, dia itu meracik, untuk dijual. Karena ditemukan selongsong atau mercon yang belum diisi obat. Untuk berapa lama korban membuat mercon masih kami lakukan pengembangan," terangnya.

(Tribunnews.com, Renald)(TribunJateng.com, Iwan Arifianto)(TribunJogja.com,Nanda Sagita Ginting)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan