Rabu, 27 Agustus 2025

Aisyah Tewas di Lift Bandara Kualanamu

Keluarga Ungkap Kronologi Sinta Dewi Hasibuan Meninggal Jatuh dari Lift Bandara Kualanamu

Pihak keluarga menjelaskan detik-detik korban terjatuh dari lift Bandara Kualanamu dan jasadnya ditemukan tiga hari kemudian.

Penulis: Faisal Mohay
YouTube Tribun Medan
Rekaman CCTV detik-detik wanita yang terjatuh dari lift dan ditemukan tewas di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara pada Senin (24/4/2023). Jasad wanita tersebut baru ditemukan tiga hari setelahnya yakni Kamis (27/4/2023) usai petugas bandara mencium bau tak sedap dari lift. 

Setelah mendapat kabar Sinta Dewi Hasibuan menghilang, keluarga mendatangi pos keamanan untuk melaporkan korban hilang dan sempat terjebak di dalam lift.

Petugas keamanan Bandara Kualanamu kemudian memeriksa lift tersebut dan mencari keberadaan korban.

Menurut Raja Hasibuan, petugas keamanan hanya melakukan pencarian di dalam lift tanpa mengecek rekaman CCTV dan lorong dasar lift.

"Di sampaikan ke security bahwa adik saya itu terjebak di dalam lift, mereka pun langsung membantu mencari."

"Namun, mereka itu mencarinya dengan kasat mata saja dengan mengecek ke dalam lift."

"Padahal itu Bandara Internasional, kenapa mereka tidak ada mengecek CCTV," tandasnya.

Pihak keluarga yang tidak mendapat kabar keberadaan korban akhirnya pulang ke rumah dan mendapat kabar penemuan jasad korban tiga hari kemudian.

Keluarga Korban Bantah Pernyataan Manajemen Bandara Kualanamu

Korban terakhir kali berkomunikasi dengan keluarga mengabarkan sedang terjebak di dalam lift.

Raja Hasibuan mengaku kecewa dengan manajemen Bandara Kualanamu yang menyatakan korban meninggal karena kecelakaan dan kelalaian pribadi.

Baca juga: Buntut Penemuan Mayat di Kolong Lift, Ombudsman Sumut Desak Pengelola Bandara Kualanamu Dievaluasi

Menurutnya, manajemen Bandara Kualanamu harus bertanggung jawab atas insiden yang mengakibatkan satu orang meninggal.

Agar kasus ini dapat diusut tuntas, keluarga korban meminta tolong ke pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.

Hal ini dilakukan karena pihak Bandara Kualanamu dianggap lalai dan tidak serius memperhatikan fasilitasnya.

"Ada komentar bahwasanya adik saya (Sinta Hasibuan) itu membuka paksa lift, tapi kalau kita lihat secara seksama, secara logikanya tangan dia memegang handphone di kuping sambil teleponan,"

"Dia (Sinta Hasibuan) pencet pencet tombol, terbuka. Kalau lift terbuka, pasti sudah pas dengan lift kan."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan