Populer Regional: Gaji Bripka Nuril, Suami Seleb TikTok Luluk - Oknum Polisi Bakar Baliho Ganjar
Berikut rangkuman berita populer mulai terungkap gaji Bripka Nuril, suami seleb TikTok Luluk hingga ada oknum polisi bakar balio Ganjar Pranowo.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional Tribunnews dimulai kehidupan Bripka Mochammad Nuril Huda ikut disorot buntut video seleb TikTok bentak siswi magang di Probolinggo, Jawa Timur.
Bripka Nuril merupakan suami dari Luluk Sofiatul Jannah.
Buntut dari ulah istrinya, warganet 'menguliti' siapa sosok Bripka Nuril sebenarnya, termasuk ada yang penasaran dengan gajinya sebagai anggota kepolisian.
Kemudian ada berita duka dari meninggalnya Nenek Rohaya (77) pada Rabu (6/7/2023), siang sekitar pukul 11.30 WIB.
Nenek Rohaya pernah membuat gempar masyarakat Indonesia pada tahun 2017 silam.
Ketika itu, ia menikah dengan seorang remaja bernama Slamet yang umurnya terpaut 55 tahun dengannya.
Baca juga: Populer Internasional: India Dirumorkan Ganti Nama - Warga Kuba Diduga Direkrut Jadi Tentara Bayaran
Kini, Slamet sangat kehilangan istrinya yang sudah mendampinginya selama 6 tahun belakangan ini.
Berita terakhir ada kabar oknum polisi membakar Ganjar Pranowo di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dugaan sementara, pelaku melakukan aksinya dalam konsisi mabuk.
Ia kini masih menjalani pemeriksaan serta dimintai keterangan di Mapolres Buteng.
Berikut berita populer regional di Tribunnews dalam 24 jam selengkapnya:
1. Berapa Gaji Bripka Nuril? Suami Seleb TikTok Luluk yang Marahi Siswi Magang, Gaya Hidupnya Disorot

Aksi seleb TikTok, Luluk Sofiatul Jannah alias Luluk Nuril yang memarahi seorang siswi magang di sebuah perbelanjaan di Probolinggo, ternyata berbuntut panjang.
Tak hanya Luluk Nuril, suaminya yang merupakan seorang anggota polisi di Polres Probolinggo, Jawa Timur pun ikut terseret.
Ia adalah Bripka Mochammad Nuril Huda yang sebelumnya menjabat Kanit Binmas Polsek Tiris, Probolinggo.
Akibat ulah istrinya, Bripka Nuril Huda dicopot dari jabatan yang baru diembannya selama tiga bulan tersebut.
Gaji Bripka Nuril Huda
Tak cuma itu, segala macam yang berkaitan dengan Bripka Nuril Huda dan Luluk Nuril ikut 'dikuliti' warganet.
Salah satunya soal berapa gaji yang diterima Bripka Nuril Huda setiap bulannya?
Diketahui, suami Luluk Nuril memiliki pangkat Brigadir Polisi Kepala alias Bripka.
Bripka adalah bintara tingkat empat sekaligus pangkat tertinggi dalam jajaran pangkat Bintara Polri.
Tanda pangkat Bripka adalah 4 segitiga bersusun berwarna perak.
Sebagai anggota polisi berpangkat Bripka, Nuril Huda berhak mendapatkan gaji antara Rp 2.307.400 hingga Rp 3.791.700.
Besaran gaji polisi berpangkat Bripka tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2019.
Selain gaji pokok, Nuril Huda juga masih mendapatkan tunjangan kinerja alias tukin.
2. Fakta-fakta Nenek Rohaya Meninggal: Penyebab, Pengakuan Slamet hingga Video Terakhir jadi Sorotan

Kabar duka datang dari meninggalnya Nenek Rohaya yang pernah viral karena nikahi remaja laki-laki bernama Slamet.
Nenek Rohaya meninggal pada Rabu (6/7/2023), siang sekitar pukul 11.30 WIB.
Nenek Rohaya tutup usia di umurnya menginjak 77 tahun.
Kini, Slamet Riyadi (22) merasa kehilangan pasca-ditinggal sang istri untuk selama-lamanya.
Berikut fakta-fakta Nenek Rohaya meninggal dirangkum dari TribunSumsel.com, Kamis (7/9/2023):
Penyebab meninggal
Sekretaris Desa Karang Endah, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten OKU, Sumatra Selatan, Bambang Siswoyo membenarkan meninggalnya Nenek Rohaya.
Ia menyebut, penyebab Nenek Rohaya meninggal lantaran menderita sakit.
“Siang (Rabu, red) tadi, sekitar pukul 11.30 WIB. Rohaya ini meninggal karena sakit tua," katanya.
Kini, Nenek Rohaya sudah dimakamkan TPU Dusun I, tidak lama setelah meninggal.
Bambang dalam kesemapannya juga mengungkap hidupan sehari-hari dari Nenek Rohaya dan Slamet.
Keduanya diketahui tinggal dalam kondisi kekuarangan.
Nenek Rohaya kerap mendapatkan bantuan dari para tetangga yang peduli.
3. Sheila Maulidya, Gadis Perantauan asal Belitung Dilaporkan Hilang di Yogyakarta

Sheila Maulidya, mahasiswi non aktif jurusan Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta dilaporkan hilang sejak pertengahan Agustus lalu.
Gadis asal Belitung diketahui tidak bisa dihubungi oleh pihak keluarga sejak terakhir kali berkomunikasi dengan orang tuanya pada 14 Agustus 2023 lalu.
Hingga saat ini pihak keluarga masih berusaha untuk mencari keberadaan Sheila.
Saudara kembar Sheila Maulidya, Shinta Permana Sari, mengaku kakak kembarnya itu sudah tidak bisa dihubungi sejak 15 Agustus.
Nomor telepon yang biasanya digunakan untuk berkomunikasi dengan pihak keluarga sudah tidak aktif lagi padahal sebelum menghilang, Sheila setiap hari berkomunikasi dengan pihak keluarga di Belitung.
" Sejak tanggal 15 itu (Agustus-red) kakak sudah tidak bisa dihubungi.
Nomornya sudah tidak aktif lagi," katanya saat dihubungi Tribun Jogja, Kamis (7/9/2023) pagi.
Menurut Shinta upaya pencarian Sheila sudah dilakukan oleh pihak keluarga dengan mendatangi kosnya di Jalan Ring road utara no. 6, gang Pandega Tamtama/ belakang agrapana guest house 2, Manggung, Caturtunggal, Depok, Kab.Sleman, D.I. Yogyakarta.
Namun ternyata, Sheila sudah pindah dari kos itu sejak Juni 2023 lalu.
Kemudian pihak keluarga juga sudah mendatangi kampus Amikom Yogyakarta untuk mencari tahu keberadaan Sheila.
4. Rumahnya Disatroni Pencuri, Zanuardi Kehilangan Uang Rp 1 Miliar dan Sejumlah Perhiasan

Zanuardi, warga Desa Rena Panjang, Kecamatan Lubuk Sandi, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu kehilangan uang tunai sebesar Rp 1 miliar setelah rumahnya disatroni pencuri.
Tak hanya uang Rp 1 miliar, Zanuardi juga kehilangan perhiasan emas dengan nilai Rp 100 juta.
Korban Sanuardi diketahui sebagai pemegang DO Sawit di salah satu perusahaan di Seluma.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Polres Seluma Polda Bengkulu bersama Polsek Sukaraja, diketahui pelaku masuk melalui jendela.
Pelaku kemudian masuk ke kamar korban dengan terlebih dahulu merusak pintu kamar.
Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasat Reskrim Iptu Dwi Wardoyo didampingi Kapolsek Sukaraja Iptu Frengky Sirait mengatakan, pelaku langsung mengacak-acak kamar korban mencari uang dan barang berharga lainnya.
"Pelaku masuk melalui jendela samping rumah dengan cara merusak kacanya. Lalu berhasil masuk, merusak pintu kamar korban dengan cara dicongkel," terang Kapolsek Sukaraja.
Uang dan perhiasan korban tersebut, kata Kapolsek, disimpan di bawah meja rias dan lemari pakaian.
Karena rumah dalam keadaan kosong, pelaku leluasa mengacak-acak rumah korban.
"Belum diketahui jumlah pelaku ini. Masih kita dalami bersama Satreskrim Polres Seluma," kata Kapolsek.
Kasus ini telah diambil alih Satreskrim Polres Seluma, dengan dibackup Polsek Sukaraja.
"Tadi sewaktu olah TKP, dipimpin langsung pak Kasatreskrim. Mencari keterangan yang dapat digunakan untuk mengungkap pelaku pencurian ini," sampai Kapolsek.
5. Oknum Polisi dan Warga Ditangkap Karena Bakar Baliho Ganjar Pranowo di Buton Tengah, Ini Motifnya

Polisi menangkap dua terduga pelaku pembakaran baliho Ganjar Pranowo di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dua terduga pelaku adalah oknum polisi dan warga.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, polisi menyebutkan, kedua terduga pelaku tersebut melakukan aksi pembakaran baliho Ganjar Pranowo saat dalam kondisi mabuk.
Kasat Reskrim Polres Buteng, IPTU Sunarton menjelaskan, pihaknya sudah memeriksa kedua terduga pelaku tersebut.
Sesuai pengakuan terduga pelaku, saat melakukan aksi pembakaran baliho tersebut dalam kondisi di bawah pengaruh alkohol atau minuman keras (miras).
"Iya, mabuk," ucap IPTU Sunarton, saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com terkait motif pelaku, Rabu (6/9/2023).
Kata dia, oknum polisi dan warga tersebut tidak ada motif lain, mengingat saat itu terduga pelaku dalam kondisi mabuk berat.
(Tribunnews.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.