Senin, 18 Agustus 2025

2 Kurir Bawa Sabu 30 Kg dari Medan ke Tangerang, Diduga Pesanan Napi dan Diupah Rp 12 Juta

Dua pria asal Aceh jadi kurir narkoba yang antarkan 30 kg sabu. Ditangkap di Pelabuhan Bakauheni hingga diberi upah Rp12 juta

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/BAYU SAPUTRA
(Kiri) 2 Kurir narkoba asal Aceh yang diamankan jajaran Polda Lampung. (Kanan) Barang bukti narkoba jenis sabu 

TRIBUNNEWS.COM - Polda Lampung mengamankan dua pria asal Aceh yang menjadi kurir narkoba.

Pria berninisial Mn dan Ms tersebut ditangkap karena membawa narkoba jenis sabu seberat 30 kilogram.

Mereka menyembunyikan barang haram tersebut dengan cara ditempelkan di dinding mobil.

"Dua kurir tersebut sengaja menyimpan barang haram tersebut di bagian dinding mobil, sehingga tidak kelihatan," kata Dirtresnarkoba Polda Lampung, Kombes Erlin Tangjaya.

Mengutip Tribunbandarlampung.com, Mn dan Ms ditangkap di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni pada 15 Agustus 2023 saat akan menyeberang ke Pulau Jawa.

Ia menambahkan, kedua pria tersebut membawa sabu titipan dari orang yang berada di Medan.

Baca juga: Caleg PDIP di Jambi Positif Narkoba, Diamankan Polisi setelah Tes Urine

"Pelaku diberi kendaraan dan barang tersebut dari orang yang berada di Medan yang beralamat di Jalan A Hanif atau dekat Pasar Pajak Ikan Cemara Lama, Sumatera Utara, dari seseorang yang juga tidak kenal keduanya," beber Erlin.

Diduga Libatkan Jaringan Internasional

Erlin menambahkan, narkoba tersebut memang dikirim dari Medan, Sumatera Utara.

Namun, barangnya bukan berasal dari Indonesia, melainkan dari luar negeri.

"Jadi yang jelas, barang ini dari luar negeri yang merupakan jaringan internasional," kata Erlin dalam konferensi pers di Mapolda Lampung, Kamis (14/9/2023).

Ia menambahkan, narkoba tersebut akan dikirimkan ke Jakarta dan Tangerang.

"Karena dari pengakuan kurir tersebut, mereka diperintah oleh seseorang dengan sapaan abang di Medan untuk mengantarkan barang haram tersebut ke Jakarta dan Tangerang," jelas Erlin.

Baca juga: Kendalikan dari Luar Negeri Fredy Pratama Punya Distributor Narkoba di Wilayah Timur-Barat Indonesia

Diduga Pesanan Napi di Tangerang

Mengutip TribunBandarlampung.com, Erlin menduga, narkoba tersebut merupakan pesanan dari dalam penjara.

"Kami menduga yang memesan barang ini ada di dalam penjara, dan segera kami ungkap," tuturnya.

Erlin juga mengatakan, jaringan nerkoba tersebut merupakan jaringan terputus.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan