Minggu, 28 September 2025

Kronologi Aksi Mahasiswi Gadungan Saat Wisuda Unika St Paulus Ruteng, Ajak Ortu dan Pakai Toga

Kebohongan perempuan itu mulai terungkap ketika dirinya tak diizinkan masuk oleh panitia wisuda karena tidak memiliki tanda pengenal dan atribut lain

Editor: Eko Sutriyanto
thepioneerwoman.com
Ilustrasi wisuda - Acara wisuda di Unika St Paulus Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, diwarnai aksi mahasiswi gadungan yang nekat mengajak orangtuanya datang mengikuti wisuda, Sabtu (11/11/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, RUTENG - Acara wisuda di Unika St Paulus Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, diwarnai aksi mahasiswi gadungan yang nekat mengajak orangtuanya datang mengikuti wisuda, Sabtu (11/11/2023).

Bahkan, mahasiswi gadungan itu datang dengan memakai toga dan sudah dirias layaknya mahasiswi yang akan diwisuda.

Ia juga mengajak orangtuanya ikut menghadiri wisudanya.

Namun karena tidak memiliki tanda pengenal tidak diizinkan masuk ke ruangan karena tanpa atribut.

Fakta terungkap mahasiswi gadungan tidak pernah kuliah di kampus itu Universita Katolik Indonesia (Unika) Santo Paulus Ruteng.

Artinya ia tega menipu orangtuanya selama 4 tahun yakni  sejak tahun 2019.

Wakil Rektor I Bidang Akademik Unika St Paulus Ruteng Marsel Ruben Payong menceritakan kronologinya.

Baca juga: Sosok Fianolita Purnaningtias, Viral Mahasiswi Dinikahi Dosen, Heboh Umumkan Pernikahan di Wisuda

Marsel menceritakan, mahasiswi gadungan itu datang ke kampus dan memakai toga layaknya wisudawan lainnya.

Dia datang terlebih dahulu dari orangtuanya.

"Dia datang sudah rias segala seperti teman-teman lain," jelas Marsel Ruben Payong, Senin 13 November sore.

Kebohongan perempuan itu mulai terungkap ketika dirinya tak diizinkan masuk oleh panitia wisuda.

Sebab, tidak memiliki tanda pengenal dan atribut lain seperti peserta lainnya.

 "Karena semua wisudawan sudah punya pengenal dan screening yang ketat dari panitia maka dia tidak masuk.

Konon dia bersembunyi di luar gedung tempat wisuda," beber Marsel Ruben Payong.

Marsel mengaku mendapat informasi dari panitia wisuda,  ada orangtua yang mencari anaknya karena namanya tidak dipanggil saat acara wisuda.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan