Viral Pria Ngaku Pencuri Serahkan Diri ke Polres Lubuklinggau, Polisi Duga Hanya Ingin Makan Gratis

TRIBUNNEWS.COM - Video seorang pria menyerahkan diri ke polisi karena mengaku dan menyesal telah melakukan aksi kejahatan menjadi viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak pria bertopi mendatangi Polres Lubuklinggau, Sumatera Selatan, lantaran pernah mencuri kendaraan bermotor pada 2019 silam.

Namun, gelagatnya tampak tak wajar lantaran kebingungan saat ditanya perihal kedatangannya.

Pria yang mengaku bernama Dika itu menyerahkan diri karena ingin hidup tenang.

“Nyerahin diri aja pak mau hidup tenang” ujar Dika dalam potongan video terakhir.

Video tersebut kemudian menjadi viral setelah diunggah oleh akun TikTok @arora0246 pada Rabu (15/11/2023).

Hingga artikel ini ditulis, Kamis (16/11/2023), unggahan tersebut telah mendapatkan 1,3 juta tayangan.

Baca juga: Viral Aksi Lansia di Semarang Gagalkan Penjambret yang Incar Kalungnya, Pura-pura Tanya Arah Jalan

Pelaku kebingungan

Mengutip dari TribunSumsel.com, pihak kepolisian membenarkan telah menerima pria yang mengaku melakukan tindak kejahatan pada 2019.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Lubuklinggau Barat, AKP Jhoni Pajri melalui Kanit Reskrim, Ipda Fakhrudin.

"Awalnya datang ke Polres Lubuklinggau, kemudian diarahkan ke Polsek Lubuklinggau Barat karena katanya TKP di barat," ungkap Fakhrudin saat dihubungi pada Rabu (15/11/2023) malam.

Namun, saat diinterogasi oleh petugas kepolisian, pelaku tidak memberikan jawaban yang jelas terkait aksi pencurian yang dia lakukan.

Awalnya, Dika mengaku mencuri motor di pinggir sungai.

Dia juga menjawab tidak tahu ketika ditanya detil lokasi pencuriannya.

Baca juga: Viral Video Aksi Heroik Polisi Ringkus Pembesuk yang Tikam Pasien RS di Magelang, Pelaku Diduga ODGJ

Menurut Fakhrudin, terduga pelaku ini tampak kebingungan karena keterangan yang diminta tidak terjawab dengan jelas.

"Dia hanya bilang mengambil motor di pinggir sungai, tapi sungai mana tidak tahu. Kami dalami lagi, dijawabnya sudah tidak tahu lagi pak (bingung)," ulang Kanit menirukan ucapan terduga pelaku.