Rabu, 13 Agustus 2025

Mayat di Kampus UNPRI Medan

Lima Mayat di Lantai 15 Unpri Medan Diungkap Wakil Dekan Fakultas Kedokteran, Apa Itu Cadaver?

Jenazah itu dikenal dengan istilah cadaver, mayat tersebut merupakan jenazah yang digunakan untuk praktikum anatomi mahasiswa kedokteran Unpri.

Editor: Wahyu Aji
Twitter
Tangkap layar video yang memperlihatkan bak diduga berisi mayat di kampus UNPRI 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan, Sumatra Utara, Susanto, mengungkap asal usul lima jenazah yang ditemukan di kampusnya.

"Saya menjelaskan berita yang sedang simpang siur tentang ditemukannya dua mayat korban pembunuhan di lingkungan Kampus Unpri."

"Pertama dengan tegas saya nyatakan tidak ada kasus pembunuhan di lingkungan Unpri seperti yang diisukan masyarakat," ujarnya dalam sebuah video klarifikasi yang beredar, Rabu (13/12/2023).

Susanto menjelaskan, mayat tersebut merupakan jenazah yang digunakan untuk praktikum anatomi mahasiswa kedokteran Unpri.

Jenazah itu dikenal dengan istilah cadaver.

"Di dalam laboratorium anatomi salah satu media belajarnya adalah cadaver yaitu tubuh manusia yang diawetkan."

"Di laboratorium anatomi fakultas kedokteran Unpri terdapat lima cadaver, 1 perempuan dan 4 laki-laki," jelasnya.

Susanto mengungkapkan, keberadaan cadaver di Unpri Medan untuk menunjang proses belajar dan mengajar di laboratorium anatomi atau ilmu urai.

"Kami sangat yakin di setiap fakultas kedokteran di Indonesia memiliki cadaver sebagai media pembelajaran dan peraturan tentang cadaver telah diatur oleh undang-undang," tandasnya.

Dalam video klarifikasi itu, pihak kampus juga menyayangkan tindakan kepolisian yang melakukan penggeledahan di Unpri.

"Kami sangat menyesalkan tindakan oknum polisi dari Polrestabes Medan yang kurang koordinasi."

"Karena pimpinan universitas tidak pernah dimintai keterangan secara resmi," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, video penemuan mayat itu viral di media media sosial pada Senin (11/12/2023). Terlihat sebuah bak besar berwarna biru dalam kondisi tertutup ditindih dengan batako.

Saat penutup dibuka, terlihat dua mayat yang sudah dalam kondisi hampir membusuk.

Disebutkan peristiwa terjadi di Unpri Medan tepatnya di lantai 9.

Video itu kemudian buat geger hingga Satreskrim Medan turun tangan. Namun sayangnya saat hendak memeriksa mayat tersebut pada Senin malam pihak polisi dihalangi oleh pihak kampus.

Pihak kampus berdalih penggeledahan tersebut atas seizin Pengadilan Negeri (PN) Medan.

Akhirnya Polisi kembali menggeledah kampus pada Selasa (12/12/2023) pagi. Saat ditemukan polisi mendapati tempat kejadian perkara (TKP) seperti yang dimuat video sudah kosong.

Bak berwarna biru pun sudah tidak ada di lokasi kejadian.

Baca juga: 5 Mayat yang Ditemukan di Unpri Tertumpuk di Bak Semen, Tempat Tak Layak, Pihak Kampus: Itu Cadaver

Selain memeriksa lantai 9 polisi beranjak naik hingga ke lantai 16 dan menelusuri setiap ruangan yang dicurigai.

Sejumlah ruangan pun turut dimasuki diantaranya ruangan laboratorium, fisiologis, dan lainnya.

Saat proses penggeledahan tampak aktivitas belajar mengajar di kampus UNPRI Medan tetap berjalan.

Polisi pun belum menjelaskan lebih lanjut apakah sudah memeriksa para saksi. Mayat yang diduga menghilang pun belum diketahui keberadaannya.

Namun muncul isu dugaan mayat tersebut merupakan Cadaver. Menurut kamus terjemahan Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia, cadaver diartikan sebagai bangkai atau mayat.

Kadaver, juga dikenal sebagai kadaver, adalah jenazah yang biasanya digunakan oleh mahasiswa kedokteran saat mereka melakukan praktik anatomi.

Artinya, istilah ini digunakan sebagai salah satu materi kursus mahasiswa kedokteran.

Dalam praktikum anatomi, mahasiswa kedokteran biasanya melakukan pemeriksaan dengan cadaver.

Dalam praktik anatomi, cadaver ini digunakan untuk mempelajari organ-organ tubuh manusia melalui pembedahan dengan menggunakan mayat atau jenazah yang telah dirawat.

Ada kemungkinan cadaver ini terdiri dari daging yang sudah tercacah yang masih dapat diidentifikasi sebagai bagian tubuh manusia.

Namun, karena formalin telah teroksidasi, organ manusia ini biasanya berubah menjadi hitam legam daripada merah muda. Fakultas Kedokteran biasanya memberi mahasiswa cadaver.

Dalam akun instagramnya, Unpri Medan memang memiliki Fakultas Kedokteran.

Jalur Penerimaan Mahasiswa baru Pendidikan Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi Universitas Prima Indonesia dibuka pada 1 Desember 2023 lalu.

Dikutip dari Tribun Jakarta harga satu kadaver bisa mencapai Rp10 juta-Rp 20 juta. Namun, biasanya mahasiswa tidak tahu proses membeli kadaver tersebut.

Sebab biasanya jasad tersebut sudah disediakan oleh pihak kampus untuk praktikum.

Namun hingga kini Polisi belum menjelaskan terkait dengan perkembangan penyelidikan diduga dua mayat di lantai 9 Unpri.

Sementara, untuk dokter yang menempuh koas (asisten dokter) maupun yang sedang menempuh pendidikan spesialisasi, mereka harus menyediakan kadaver sendiri.

Memang, tidak secara individu, melainkan urunan atau patungan untuk digunakan satu kelompok.

Baca juga: Pihak UNPRI Medan Sebut Mayat yang Ditemukan adalah Cadaver, Perekam Video Dapat Surat Peringatan

Biasanya mahasiswa hanya diperbolehkan memegang Kadaver, sementara yang boleh membedah hanya dosen.

Kadaver biasanya diperlukan untuk mata kuliah anatomi 2. (TribunJakarta/WartaKota)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan