Selasa, 30 September 2025

Beredar Rekaman CCTV Boks Biru yang Diduga Berisi 2 Mayat Dibawa Keluar dari Kampus UNPRI Medan

Boks biru itu dibawa keluar dari areal kampus, Kamis (7/12/2023) pagi dinaikkan mobil pick up berwarna hitam sebelum polisi datang

Editor: Eko Sutriyanto
TribunMedan
(Kiri) Tangkapan layar rekaman CCTV mobil pick up berwarna hitam membawa boks biru di sekitar kampus UNPRI Medan, Sumatera Utara, Kamis (7/12/2023) dan (kanan) boks biru yang viral disebut berisi lima mayat. 

Ketika itu sejumlah awak media berupaya meminta keterangan kepada pihak UNPRI Medan, namun tak direspons.

Di sisi lain, video itu mendapat atensi dari personel Polrestabes Medan.

Satreskrim Polrestabes Medan pun turun tangan berupaya melakukan penelusuran dengan mendatangi kampus tersebut pada Senin (11/12/2023) malam.

Polisi sempat ditolak masuk oleh pihak kampus dengan alasan harus ada surat penggeledahan dari Pengadilan Negeri Medan.

Namun, polisi akhirnya berhasil masuk. Lokasi di lantai 9 itu sudah dibersihkan pihak kampus. Bak air warna biru juga sudah raib.

Saat bersamaan, di medsos muncul video yang memperlihatkan sejumlah mahasiswa bicara bahwa penemuan mayat itu adalah hoaks.

Dalihnya, penemuan itu bukan mayat, melainkan maneken atau patung peraga atau boneka manusia.

Pada Selasa (12/12/2023) polisi kembali melakukan penggeledahan dan menemukan lima mayat di satu ruangan di lantai 15 UNPRI.

Penemuan lima mayat terdiri dari 4 laki-laki dan 1 perempuan ini makin membuat masyarakat heboh.

Kali ini, pihak kampus UNPRI memberikan klarifikasi tentang 5 mayat yang ditemukan di satu ruangan di lantai 15 Medan.

Klarifikasi dilakukan lewat video YouTube.

Dalam keterangannya, Kolonel (Purn) Drg. Susanto selaku Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UNPRI Medan tak memberi keterangan jelas tentang penemuan dua mayat di lantai 9.

"Saya salah satu pimpinan universitas, menjelaskan berita yang sedang simpang siur tentang ditemukannya dua mayat korban pembunuhan di lingkungan kampus UNPRI.

Pertama dengan tegas saya nyatakan tidak ada kasus pembunuhan di lingkungan UNPRI seperti yang diisukan masyarakat," ujarnya dalam video yang beredar, Rabu (13/12/2023) kemarin.

Ia kemudian bicara tentang UNPRI Medan yang memiliki fakultas kedokteran sejak tahun 2008.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved