Senin, 18 Agustus 2025

Kecelakaan Kereta Api di Bandung

Keluarga Sebut Pramugara KA Turangga Korban Tabrakan Kereta di Bandung Berubah Manja dan Romantis

Musibah kecelakaan KA Turangga di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat meninggalkan duka untuk keluarga Adriansyah (22).

Editor: Wahyu Aji
AFP/ADI MARSIELA
Tim SAR bekerja di lokasi kecelakaan kereta api di Cicalengka, provinsi Jawa Barat pada 5 Januari 2024. Tiga orang tewas dan sedikitnya 28 luka-luka ketika dua kereta bertabrakan di pulau Jawa, Indonesia pada 5 Januari, kata para pejabat. (Photo by ADI MARSIELA / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musibah kecelakaan KA Turangga di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat meninggalkan duka untuk keluarga Adriansyah (22).

Pramugara KA Turangga itu jadi korban meninggal dunia, Jumat (5/1/2024).

Dikutip dari Warta Kota, kakak ipar korban Robi seperti dimuat Facebook Tribun Jabar di dekat lokasi kejadian, mengatakan bahwa adik iparnya Adriansyah baru saja dikunjungi Ayah Ibunya saat libur tahun baru 2024.

Adriansyah hanya bertemu dengan anggota keluarganya sesaat sebelum dia pergi ke luar kota untuk dinas.

Orang tua korban sengaja mengunjungi Ardiansyah, yang baru saja melahirkan anak kedua pada Desember 2023.

Menurutnya, Ardiansyah tidak banyak berbicara saat itu.

Yang dia katakan hanya bahwa dia akan segera berangkat ke Jakarta dan Surabaya untuk tugas.

Namun, ibu korban menyatakan bahwa Ardiansyah terlihat memiliki tingkah laku yang berbeda saat kedua orang tuanya mengunjunginya.

Ayah dua anak itu disebut bahkan lebih manja kepada ibunya karena dia sering tidur di pangkuannya.

Meskipun demikian, Ardiansyah bukan orang yang manja dalam kehidupan sehari-harinya.

“Kata mamah almarhum lebih bagaimana gitu ada yang beda, dia di depan Ibunya tidur-tiduran di pangkuannya romantislah gitu biasanya gak gitu,” bebernya.

Robi pun tidak kuasa menahan tangis saat menceritakan sosok Ardiansyah. Korban disebut sosok yang sayang dengan keluarga dan pribadi yang santun.

Korban bukan hanya dekat dengan keluarga kandungnya namun juga dekat dengan keluarga mertuanya.

Ardiansyah juga disebut tidak pernah membedakan saudara kandung dan saudara ipar. Korban juga tidak membedakan orang tua dan mertua.

“Makanya saya juga kehilangan sosok almarhum,” ucap Robi tidak kuasa menahan tangis.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan