Rabu, 10 September 2025

Motif Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istrinya, Emosi setelah Ditolak

Inilah kabar terbaru soal kasus seorang pria yang bakal rumah dan mobil milik mantan istrinya di Majalengka, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024) sore.

TRIBUNJABAR.ID/AHMAD IMAM BAEHAQI
(Kiri) Kondisi mobil korban yang diduga dibakar suaminya di Mapolsek Rajagaluh, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Rabu (8/5/2024). (Kanan) Kondisi bagian dalam rumah Yeni Susilawati yang diduga dibakar mantan suaminya di Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Rabu (8/5/2024). 

Para tetangga korban yang mengetahui kebakaran tersebut pun berjibaku untuk membantu memadamkan api.

Tim Damkar yang mendapat laporan pun langsung datang ke lokasi.

"Saat kejadian, enggak ada orang, sehingga enggak ada korban, tetapi mungkin sebagian barang-barangnya hangus terbakar," kata Pendi.

Sempat Diteror

Korban yang merupakan warga Desa Kumbung, Kecamatan Rajagaluh, Majalengka, Jabar ini pun sempat mendapatkan teror.

TribunJabar.id menuturkan, teror tersebut tak lain dan tak bukan adalah dari mantan suaminya sendiri.

Melalui pesan singkat, korban diancam akan disiram air keras.

"Dia (pelaku) meneror saya, dan mengancam akan menyiramkan air keras," kata Yeni Susilawati.

Yeni menuturkan, saat diteror tersebut, IS kerap menanyakan keberadaannya dan meminta untuk bertemu.

Namun, Yeni mengabaikan permintaan mantan suaminya karena ketakutan atas ancaman-ancamannya.

"Saya takut dan enggak mau ketemu karena sebelum kejadian ini dia (pelaku) pernah bilang mau menyiram air keras ke saya," ujar Yeni Susilawati.

Tolak Ajakan Rujuk

Yeni menuturkan usia pernikahannya dengan suami hanya enam bulan saja.

Keduanya resmi berpisah dua pekan yang lalu.

"Dia (pelaku) meminta balikan (rujuk), tapi saya tolak," ujar Yeni kepada TribunJabar.id.

Ia menuturkan, alasan penolakan tersebut karena IS kerap melakukan pemukulan terhadapnya.

Pelaku juga kerap memukul dalam keadaan tak sadar karena terpengaruh minuman keras.

"Saat masih bersama, dia (pelaku) suka mabuk, dan suka memukul saya, sehingga saya enggak mau ketika diajak rujuk lagi," kata Yeni Susilawati.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan