Jumat, 15 Agustus 2025

Pemulung Ditembak TNI, Danlanud Sultan Hasanuddin Janji Tanggung Biaya Pengobatan dan Beri Santunan

Bonang juga menyampaikan akan memberikan santunan kepada pihak korban juga untuk membantu biaya hidup sehari-hari bagi keluarga korban.

Penulis: Gita Irawan
Dok. Lanud Hasanuddin
Komandan Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin Marsma TNI Bonang Bayuaji G menjenguk, J, pemulung wanita korban penembakan anggota TNI, di RSUD Samaritan Palu pada Jumat (12/7/2024).  

Dikutip dari Tribun Palu, peristiwa berawal ketika J bersama rekannya masuk ke kompleks rumah dinas untuk memulung.

"Kitorang (kita) masuk itu hanya baa (mau) ambil blek, kardus dan botol-botol plastik yang sudah tidak dipakai," kata korban.

Saat mencari barang bekas, J dan rekannya digonggongi anjing.

Gonggongan anjing itu lantas membuat seorang anggota TNI AU yang menenteng senapan angin dan langsung menembak J lantaran dianggap sebagai pencuri.

"Tiba-tiba dia keluar dan langsung menembak saya pakai senapan. Dia menuduh kami mencuri padahal kami tidak melakukan itu," kata dia.

Ilustrasi penembakan
Ilustrasi penembakan (Istimewa)

Setelah J ditembak, kedua rekannya ingin membantu.

Namun, mereka justru diancam anggota TNI AU dengan senjata tajam.

J pun langsung dibawa ke RSUD Samaritan Palu untuk menjalani perawatan insentif akibat luka tembak di perut bagian kiri pada pukul 19.00 WITA.

Baca juga: Ibu Afif Maulana: Bapak Kapolri, Tolong Transparan dalam Mengusut Kasus Anak Saya

Hari ini Jumat (12/7/2024), J dilaporkan telah menjalani operasi pengangkatan proyektil.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan