Siswa SMK Ditembak Polisi
Mawar Putih untuk Gamma Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi hingga Aksi Kamisan di Polda Jateng
Buntut polisi tembak siswa SMK di Semarang, teman korban beri bunga mawar putih untuk almarhum Gamma hingga Polda Jateng digeruduk aksi kamisan.
Satu persatu siswa SMKN 4 Semarang memberikan setangkai bunga mawar putih di samping foto almarhum selepas pulang sekolah.
Teman Almarhum, Fajar Setiawan mengaku Gamma merupakan siswa yang baik.
Dia tidak percaya kawannya itu terlibat aksi tawuran.
"Saya tahu keseharian dia (almarhum) seperti apa. Saya kalau main sama dia terus," ujarnya.
Dia juga tidak setuju kawannya disebut kreak.
Sebab Gamma dikenal sebagai orang yang tidak senang neko-neko.
"Hobinya main modifikasi sepeda motor. Sesuai jurusannya teknik mesin. Dia tidak pernah ikut balapan liar," imbuhnya.

Fajar mengaku bertemu almarhum pada Sabtu (24/11/2024) kemarin.
Dia bertemu almarhum pada siang hari di dekat rumahnya.
"Saya ga ada firasat cuma ngobrol-ngobrol biasa. Cuma ngobrol mau main kemana gitu aja. Kalau main biasanya Mabar sama ngerjain tugas," tuturnya.
Ia berharap perkara itu segera ditangani dan cepat tuntas.
Dirinya tidak ingin perkara itu melebar.
Markas Polda Jateng Digeruduk Pelajar SMA dan Mahasiswa
Aksi Kamisan Semarang dan Jaringan Masyarakat Sipil Jawa Tengah melakukan demonstrasi di depan Mapolda Jateng, Kamis (28/11/2024) sore.
Aksi unjuk rasa yang diikuti oleh ratusan demonstran ini untuk menuntut keadilan atas kematian GRO (17) pelajar SMK N 4 Semarang yang ditembak mati oleh Aipda Robig Zaenudin (38) anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.