Jumat, 15 Agustus 2025

Mahasiswi Tewas di Kampus UPI Bandung

Gerak-gerik Mahasiswi UPI sebelum Tewas di Gedung Gymnasium, Datangi Kampus saat Hari Libur

Gerak-gerik mahasiswi UPI sebelum tewas di Gedung Gymnasium terekam CCTV, datang seorang diri ke kampus saat hari libur.

dok. UPI
Kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Bandung. Gerak-gerik mahasiswi UPI sebelum tewas di Gedung Gymnasium terekam CCTV, datang seorang diri ke kampus saat hari libur. 

TRIBUNNEWS.COM - AM, mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jawa Barat, ditemukan tewas di Gedung Gymnasium, Kamis (26/12/2024).

Dugaan sementara, korban tewas setelah terjatuh dari lantai 2 Gedung Gymnasium.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian AM.

Melansir Kompas.com, saat kejadian, korban sendirian di Gedung Gymnasium.

"Menurut informasi, saat kejadian dia sendiri," kata Kepala Humas UPI, Suhendra, Jumat (27/12/2024).

"Beberapa mahasiswa lain yang sedang berkegiatan memergokinya sudah terjatuh di lantai," sambungnya.

Sementara itu, dari rekaman CCTV terungkap detik-detik sebelum AM tewas di Gedung Gymnasium.

AM tertangkap CCTV memasuki Gedung Gymnasium seorang diri.

Ia kemudian naik melalui tangga menuju ke lantai dua.

Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Abdul Rahman mengatakan saat itu tidak ada aktivitas di gedung tersebut karena hari libur.

"Dari rekaman CCTV bisa dilihat di Gedung Gymnasium tidak ada aktivitas karena hari libur."

Baca juga: Mahasiswi UPI yang Tewas di Gedung Gymnasium Dikenal Mudah Bergaul, Kades: Kami Sangat Kehilangan

"Dari CCTV kita melihat yang bersangkutan masuk sendiri kemudian naik ke lantai dua," ujarnya, dikutip TribunSumsel.com dari tayangan YouTube tvOneNews, Jumat.

Sekitar pukul 12.30 WIB, terlihat AM yang merupakan mahasiswi UPI semester 7 itu tiba-tiba terjatuh dari lantai 2.

Abdul menuturkan pihaknya belum mengetahui alasan AM mendatangi Gedung Gymnasium saat hari libur dan tidak ada aktivitas di kampus.

"Kita belum mengetahui apa yang menjadi penyebab yang bersangkutan datang ke gedung tersebut karena aktivitas di kampus tidak ada karena libur," jelasnya.

Abdul juga belum bisa memastikan penyebab AM terjatuh, apakah karena lompat, tersandung atau kemungkinan lain.

Pasalnya, CCTV yang didapat pihak kepolisian tidak langsung menyorot ke lantai dua.

"Namun CCTV yang didapat CCTV di lantai satu persis tempat terjatuhnya korban."

"Sehingga, kita belum mengetahui apakah yang bersangkutan lompat atau tersandung, sehingga menyebabkan korban terjatuh ke lantai satu," urainya.

Di sisi lain, berdasarkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan Tim Inafis Polrestabes Bandung, ditemukan sejumlah luka di tubuh korban.

Tak ada luka di kepala, namun hidung banyak mengeluarkan darah. Lalu ada patah kaki sebelah kanan.

Untuk luka pasti yang dialami korban, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim dokter.

Sementara itu, pihak kepolisian sudah meminta keterangan dari tiga saksi.

"Salah satunya yang dimintai keterangan merupakan orang yang pertama kali melihat mahasiswi tersebut," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Abdul Rachman, Kamis, dilansir TribunJabar.id.

Kronologi Penemuan Korban Tewas

Baca juga: Sosok Mahasiswi yang Ditemukan Tewas di UPI Bandung: Wanita yang Aktif di Lingkungan

Jasad korban ditemukan pertama kali oleh dua mahasiswa UPI sekira pukul 15.00 WIB.

Saksi bernama Fajri dan Daffa saat itu hendak membuat tugas video basket di Gedung Gymnasium.

Namun, setelah saksi naik ke lantai dua, mereka melihat korban sudah dalam keadaan telungkup dengan kepala bercucuran darah, serta kepala tertutup kerudung.

Saksi kemudian melaporkan kejadian itu ke pengelola gedung dan diteruskan ke Polsek Sukasari.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Gelagat Ajeng Mahasiswi UPI Bandung Detik-detik Sebelum Ditemukan Tewas Terekam CCTV, Datang Sendiri dan di TribunJabar.id dengan judul Kaki Ajeng Mahasiswi UPI yang Tewas di Gymnasium Patah, Hidung Keluarkan Banyak Darah

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunSumsel.com/Laily Fajrianty, TribunJabar.id/Muhamad Nandri Prilatama)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan