Longsor di Pekalongan
Banjir & Longsor di Pekalongan Tewaskan 11 Korban, Sekdes Kasimpar & Anaknya Dikabarkan Tewas
Sekdes Kasimpar dan anaknya dikabarkan ikut menjadi korban meninggal dalam kejadian ini.
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, KAJEN - Bencana tanah longsor dan banjir bandang menerjang Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (21/1/2025).
Bencana alam ini terjadi karena hujan deras yang melanda Kabupaten Pekalongan sejak kemarin.
Baca juga: Banjir dan Longsor Melanda Sejumlah Daerah di 6 Provinsi Pekan Ini, Berikut Data Sebarannya
Selain di Kecamatan Petungkriyono, banjir juga meredam di wilayah Kedungwuni, Wonopringgo, dan Talun.
Di Kecamatan Petungkriyono, paling parah dihantam tanah longsor berada di Desa Kasimpar.
Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar saat dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Sementara informasi yang meninggal dunia ada 11 orang dan yang sudah ditemukan 4 orang. Ini masih proses evakuasi korban."
"Ini masih bisa berubah. Sementara sudah ditemukan 4 orang," kata Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar.
Sekdes Kasimpar dan anaknya dikabarkan ikut menjadi korban meninggal dalam kejadian ini.
"Satu keluarga, yang sudah ketemu sekdes sama anaknya. Meninggal dunia," kata Sekda Yulian.
"Korban paling banyak di Desa Kasimpar. Tertimbun longsoran tebing. Ada itu sampai satu rumahnya sekdes tertimbun," katanya.
Baca juga: Kemensos Kerahkan Tagana untuk Evakuasi Korban Longsor Batam, Akan Berikan Santunan untuk Ahli Waris
Terkait viral mobil-mobil yang berada di sawah terkena longsor, Sekda Akbar menjelaskan bahwa mobil-mobil itu posisinya sedang melintas.
"Itu kan akses menuju Petungkriyono, dan itu jalan Doro-Petungkriyono."
"Jadi di atas itu longsor, di bawah banjir lumpur juga. Di beberapa kecamatan, seperti kedungwuni, Wonopringgo, Karanganyar, Tirto, Wonokerto, ini banjir," jelasnya.
Saat disinggung apakah ada yang mengungsi, dia membenarkan ada yang mengungsi tapi datanya belum ada.

"Sementara ada yang mengungsi, tapi datanya belum ya. Ini kami sedang menyiapkan dapur umumnya. Nanti mungkin tak update lagi datanya."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.