Sabtu, 23 Agustus 2025

Mayat dalam Koper di Ngawi

Jasad Wanita Dalam Koper di Ngawi, Sang Ibu Ungkap Terakhir Bertemu Korban Jumat Pekan Lalu

Ana Yuliani, ibu wanita korban mutilasi dalam koper di Ngawi tak kuasa menahan tangis saat mendatangi rumah sakit. Terakhir bertemu korban Jumat lalu.

|
Penulis: Adi Suhendi
Suryamalang.com/ istimewa
Ana Yuliani, ibu wanita korban mutilasi di Ngawi saat mendatangi rumah sakit dan foto korban Uswatun Khasanah saat hidup 

TRIBUNNEWS.COM, NGAWI - Keluarga wanita korban mutilasi yang jasadnya ditemukan dalam koper di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur mendatangi RSUD Dr Soeroto Ngawi, Jumat (24/1/2025), pukul 13.00 WIB.

Ana Yuliani, ibu korban terlihat tak kuasa menahan tangis saat mengetahui putrinya, Uswatun Khasanah (29) meninggal dengan cara tragis.

Ia mendatangi RSUD Dr Soeroto Ngawi didampingi suaminya Hendi Suprapto (42).

Hendi Suprapto, yang merupakan ayah tiri korban mengatakan pihaknya ingin memastikan bahwa mayat perempuan yang ditemukan dalam kondisi termutilasi di Ngawi adalah Uswatun Khasanah.

“Kami memastikan apakah benar jenazah itu anak saya atau bukan. Kalau kami lihat ciri cirinya 90 persen cocok,” ujar Hendi Suprapto di RSUD Dr Soeroto Ngawi, Jumat.

Menurut Hendi, korban Uswatun Khasanah merupakan warga asal Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar.

Baca juga: Sosok Mayat Wanita Dalam Koper di Ngawi Terungkap, Korban Warga Blitar Kerja di Tulungagung

Korban merupakan anak pertama dari 3 bersaudara.

“Ciri ciri yang diketahui dari gelang, sandal, sama tindik perut. Korban selama ini kerja di Tulungagung,” ujarnya.

Ia menambahkan, korban meninggalkan rumah di Blitar sejak Jumat (17/1/2025).

Namun pada hari Senin dan Selasa, korban tidak dapat dihubungi.

“Sampai sekarang ditelepon tidak bisa, baru tahu tadi malam dapat kabar ini dari pihak kepolisian,” ucapnya.

Baca juga: Mayat Dalam Koper di Ngawi: Sandal Dior dan Aksesoris Mewah Ditemukan

Hendi mengaku tidak menyangka, kerabatnya tersebut bisa mendapatkan nasib begitu sadis.

Ia berharap pelaku dapat segera diamankan.

“Harapan anggota tubuh cepat ditemukan pelaku cepat tertangkap, cara pelaku sadis, tidak manusiawi,” ujarnya.

Di tempat yang sama Ana Yuliani mengungkapkan, korban meninggalkan 2 anak yang berusia 7 dan 10 tahun.

Korban sudah lama bercerai dengan suaminya.

“Terakhir ketemu langsung di Blitar Jumat lalu. Basa basi biasa tidak ada firasat. Jumat keluar sendiri naik sepeda motor,” ucap Ana.

“Tidak pernah bawa teman ke rumah kalau pulang. Waktu itu pamit keluar kota tapi tidak disebutkan tujuannya ke mana,” ujar Ana.

Terpisah, ayah kandung korban, Nur Khalim mengatakan mendapat kabar soal anaknya Jumat pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

"Saya dikabari Kades Slorok, informasinya jasad yang ditemukan di Ngawi itu anak saya," katanya. 

Nur Khalim mengaku jarang ketemu dengan korban. 

Karena Nur Khalim tidak tinggal serumah dengan korban. 

Nur Khalim tinggal di Desa Slorok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, sedang korban tinggal bersama neneknya di Desa Bence, Kecamatan Garum. 

"Terakhir ketemu dengan korban sekitar seminggu lalu. Setiap korban ke Blitar, selalu mampir ke rumah saya," ujarnya.

Diketahui jenazah korban ditemukan dalam koper di Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025) pagi.

Penemuan berawal saat warga melihat sebuah paket terbungkus rapi di selokan wilayah Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, pada Kamis pukul 09.00 WIB.

Hal tersebut, memicu rasa penasaran masyarakat sekitar.

Kemudian, warga pun melaporkan temuan tersebut ke aparat kepolisian.

Kepala Desa Dadapan, Andik Bangga Satria Rama, menjelaskan warga curiga melihat paket besar berwarna hitam.

“Merasa penasaran akhirnya coba didekati. Sempat dipegang kok berat jadi ragu ragu, akhirnya dibuka paket hitam plastik itu,” kata Andik, dilansir TribunJateng.com.

Ketika paket dibuka, ternyata berisi sebuah koper berwarna merah. Di dalam koper ada berbagai benda.

“Ada selimut agak putih, sepatu wanita dan sekilas bentuk tubuh tapi tidak lama ditutup kembali. Warga lalu melaporkannya ke Pemerintah Desa diteruskan ke polisi,” ungkapnya.

“Paketnya rapi. Kalau bukan orang paket atau kurir, tidak mungkin bisa dikemas sedemikian rupa,” imbuhnya.

Polsek Kendal yang mendapatkan laporan, datang ke TKP melakukan identifikasi bersama Tim Inafis Polres Ngawi, untuk membuka koper seutuhnya.

Lantas, diketahui ada mayat di dalam koper.

“Dugaannya jasad perempuan. Kondisi baru kelihatan setengah badan, posisi tengkurap miring. Setelah itu dibawa ke Rumah Sakit,” tuturnya.

Terkait keberadaan jasad tersebut, juga dipastikan oleh pihak Puskesmas Kendal. 

Dokter Puskesmas Kendal, Dr Ririn Pancawinanti, menyebut pihaknya datang bersama kepolisian guna memastikan isi koper ternyata jasad manusia.

“Kemungkinan besar perempuan. Kelihatan bagian bahu yang mengarah perempuan. Usia dewasa sepertinya."

"Kondisi setengah telanjang tadi buka sedikit,” jelas Ririn. 

Guna mengetahui secara pasti, Polisi membawa penemuan itu ke RSUD Dr Soeroto Ngawi untuk dilakukan autopsi.

Sementara itu, polisi juga mengamankan barang bukti yang ada di TKP seperti koper, seprai, hingga sendal.

“Semua kami selidiki, seprai bisa jadi petunjuk. Kami belum tahu apakah korban sedang hamil atau tidak, yang jelas sidik jari sudah diambil. Kami menunggu hasilnya,” kata Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi.

Hasil sementara menunjukkan beberapa anggota tubuh jasad korban, hilang secara misterius.

“Jasad yang ditemukan ini ada badan. Namun untuk kaki sebelah kiri dari pangkal paha sudah tidak ada. Kemudian kaki sebelah kanan dari lutut, serta kepala juga tidak ada,” kata Kapolres.

Ia menduga, korban adalah hasil tindak kejahatan mutilasi.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Krisnawan, mengatakan hasil autopsi dan pengamatan fisik korban berjenis kelamin perempuan dengan usia antara 20 hingga 30 tahun.

Tim forensik juga mendapati tindik pirsing warna keperakan tepatnya di atas pusar.

Selain itu, ditemukan tahi lalat di atas pinggang samping kiri korban.

Joshua menambahkan, beberapa bagian dari korban tidak ada atau terpotong.

(Tribunmataraman.com/ Samsul Hadi/ TribunJatim.com/ Febrianto Ramadani/ Kompas.com) 

Sebagian dari artikel ini telah tayang di Tribunmataraman.com dengan judul Identitas Jasad Dalam Koper di Ngawi Terkuak, Ibu Korban Dari Blitar Datangi Rumah Sakit

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan