2 Bocah SD Tewas Tenggelam saat Bermain di Rawa Lebak Ogan Ilir Sumsel
M Faturahman dan Nizam Alekat, bocah 7 tahun kelas 2 SD tewas tenggelam, Minggu (26/1/2025) siang.
Editor:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, INDRALAYA - M Faturahman dan Nizam Alekat, bocah 7 tahun kelas 2 SD tewas tenggelam, Minggu (26/1/2025) siang.
Kedua korban saat itu tengah bermain dan mandi di rawa lebak, sebuah area perairan yang umum dijumpai di wilayah Desa Seri Bandung, Kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir, Sumsel.
Baca juga: Ucapan Terima Kasih Sevina pada Bripka Anditya yang Menolongnya saat Tenggelam di Pantai Pangandaran
Menurut keterangan warga setempat, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 11.40 WIB.
Kedua korban terseret arus air yang deras saat asyik bermain.
Upaya penyelamatan sempat dilakukan warga sekitar yang menyaksikan kejadian tersebut.
Namun, derasnya arus dan kedalaman rawa menyulitkan upaya pertolongan.

Kasi Penanganan Darurat dan Logistik BPBD Ogan Ilir, Rulian Topanda, membenarkan kejadian ini.
Dia menjelaskan upaya pencarian segera dilakukan setelah laporan diterima.
Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir segera diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.
Bersama dengan bantuan warga, tim SAR berhasil menemukan kedua bocah tersebut.
Baca juga: Polisi Tahan Nakhoda dan Pemilik Speedboat yang Tenggelam di Maluku
Sayangnya, keduanya ditemukan dalam kondisi sudah tidak berdaya.
Kedua korban sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat dengan harapan nyawa mereka dapat diselamatkan.
Namun upaya medis yang dilakukan tidak membuahkan hasil, dan kedua bocah tersebut dinyatakan meninggal dunia.
"Jasad kedua korban sudah dibawa ke rumah duka," terang Rulian.

Rusdi Tewas Terbawa Arus Sungai saat Jemput Istri
Sebelumnya di Kabupaten OKU Timur, Sumsel, Jasad Rusdi (38), petani warga Desa Anyar, Kecamatan BP Bangsa Raja yang tenggelam saat berenang menyeberangi Sungai Komering akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan.
Rusdi sebelumnya hanyut saat hendak menjemput istrinya dengan cara berenang menyeberangi Sungai Komering di Desa Anyar, Kecamatan BP Bangsa Raja, Kabupaten OKU Timur, Kamis (23/1/2045) sekitar pukul 14.00 WIB.
Awalnya korban Rusdi berangkat dari rumah hendak menjemput istrinya yang berada di seberang sungai dengan cara berenang.
Saat berada di tengah sungai, tubuh korban terseret derasnya arus.
Seorang warga yang melihat kejadian tersebut tak mampu menolongnya karena atus sungai yang deras.
Korban pun akhirnya hilang terseret arus.
Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin melalui Kasi Operasi Manca Rahwanto saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut.
"Benar korban atas nama Rusdi sudah kita temukan dalam keadaan meninggal dunia," katanya, Sabtu (25/1/2025).
Saat proses pencarian kantor SAR Palembang selaku Koordinator dalam pelaksanaan Operasi SAR membagi Tim SAR Gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU).
SRU 1 melakukan pencarian dengan cara menyisir aliran Sungai Niru menggunakan dua unit perahu karet.
"Serta penyebaran informasi kepada masyarakat yang berada di pesisir aliran sungai. Sedangkan SRU 2 melakukan pencarian dengan cara penyelaman," ucapnya.
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, akhirnya Sabtu (25/1/2025) oagi atau di hari ketiga pencarian hari ketiga, sekitar pukul 07.15 WIB korban ditemukan.
"Posisi korban saat ditemukan mengapung di pinggir sungai tepatnya di Desa Sri Bunga, Kecamatan BP Bangsa Raja sekitar radius 200 meter dari lokasi awal kejadian," bebernya.
Selanjutnya tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap korban untuk kemudian dibawa ke rumah duka guna dilakukan proses pemakaman.
"Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih," pungkasnya.
Selama berlangsungnya operasi SAR turut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Kantor SAR Palembang Unit Siaga SAR OKU Timur, TNI, Polri, BPBD OKU Timur, SAR MTA OKU Timur dan Masyarakat.
Sebagian artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Identitas 2 Bocah Tewas Tenggelam di Desa Seri Bandung Ogan Ilir
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.