Selasa, 16 September 2025

Mayat dalam Koper di Ngawi

Sosok Suami Siri yang Bunuh Wanita dalam Koper di Ngawi, Identitas dan Jabatan Terungkap

Polisi ungkap identitas dan pekerjaan pelaku pembunuhan dan mutiasi wanita dalam koper di Ngawi, yang merupakan suami siri korban sendiri.

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI
Tampang RTH alias A pelaku pembunuhan dan mutilasi jasad wanita dalam koper di Ngawi, yang ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim, di Madiun pada Minggu (26/1/2025) dini hari. Berikut identitas dan pekerjaan tersangka. 

TRIBUNNEWS.COM - Polisi mengungkap identitas dan sosok pelaku pembunuhan dan mutilasi jasad wanita dalam koper di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Pelakunya adalah Rohmad Tri Hartanto (RTH) alias Antok (33), warga Kabupaten Tulungagung, Jatim.

Pria tersebut ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim di Madiun pada Minggu (26/1/2025) sekitar pukul 00.00 WIB dan kini telah diamankan di Mapolda Jatim.

Rohmad selama ini diketahui menjabat ketua ranting kecamatan sebuah perguruan silat di Kabupaten Tulungagung.

Direktur Ditreskrimum Polda Jatim Kombes Pol. Farman juga mengatakan bahwa tersangka merupakan anggota salah satu LSM di Kabupaten Tulungagung yang bergerak pada isu sosial, kemasyarakatan dan antikorupsi. 

"Tersangka bergerak seolah-olah sebagai LSM di Tulungagung."

"Sisi lain yang baru kita ketahui, si tersangka juga merupakan salah satu ketua ranting salah satu perguruan pencak silat di Tulungagung," kata Farman di depan Gedung Bidang Humas Mapolda Jatim, Senin (27/1/2025), dilansir dari Surya.co.id.

Baca juga: Terungkap Sosok Pembunuh Wanita dalam Koper di Ngawi, Suami Siri Korban Digelandang ke Mapolda Jatim

Mengaku Suami Siri Korban

Sebelumnya dikabarkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap korban, Uswatun Khasanah (29), adalah pacar korban atau memiliki hubungan spesial dengan korban.

Terbaru, Rohmad mengaku sebagai suami siri Uswatun Khasanah. Korban adalah warga Desa Bance, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jatim. Namun, sehari-hari korban menetap di Tulungagung untuk bekerja sebagai sales kosmetik.

"Pengakuan sementara katanya suami siri," sebut Farman, Minggu, dilansir dari TribunJatim.com.

Korban sudah menikah untuk ketiga kalinya. Hal tersebut diungkapkan oleh ayah kandung korban, Nur Khalim.

Korban pertama kali menikah dengan pria asal Srengat, Blitar. Pernikahan itu dilakukan secara resmi.

Sebelum kandas, dalam pernikahan pertamanya itu, korban dikaruniai anak laki-laki.

Tak lama kemudian, korban kembali menikah untuk kedua kalinya.

Baca juga: Kisah Tragis Wanita dalam Koper di Ngawi: Hidupi 2 Anak dan Nenek, Kini Tewas di Tangan Kekasih

Ia menikah secara siri dengan pria asal Lumajang sekitar tahun 2018. Keduanya kemudian dikaruniai anak perempuan. Namun, korban pisah lagi dengan suami.

Lalu, korban menikah lagi secara agama. Suami terakhir Uswatun Khasanah berasal dari Tulungagung.

Nur Khalim menyebutkan bahwa kehidupan rumah tangga anaknya berjalan rukun.

Namun, sejak 2024 ia tidak pernah bertemu dengan suami Uswatun Khasanah, bahkan saat korban dimakamkan.

Hingga pemakaman, Nur Khalim mengaku belum melihat kehadiran menantu ketiganya itu.

"Setahunan ini, saya tidak pernah ketemu suami anak saya. Lebaran tahun lalu juga tidak pulang ke rumah," ungkap Nur Khalim. 

Berawal dari Temuan Koper Merah di Ngawi

Terbongkarnya kasus pembunuhan ini berawal dari temuan koper yang berisi potongan tubuh wanita yang di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jatim, Kamis (23/1/2025) sekitar pukul 09.00 lalu.

Jasad dalam koper tersebut tidaklah utuh. Tidak ada bagian kaki sebelah kiri dari pangkal paha, kaki sebelah kanan dari lutut, dan kepala.

Jasad wanita dalam koper itu kemudian dibawa ke RSUD Dr. Soeroto, Ngawi, untuk dilakukan autopsi.

Dari hasil autopsi terungkap bahwa korban meninggal dunia akibat kekurangan napas diduga karena cekikan sebelum tubuhnya dimutilasi.

Baca juga: Terungkap TKP Pembunuhan Wanita dalam Koper di Ngawi, Dihabisi Pacar di Kamar Hotel di Kediri

Menyusul ditangkapnya pelaku, potongan tubuh lainnya dari korban pun akhirnya ditemukan pada hari Minggu kemarin.

Potongan tubuh korban yang ditemukan kemarin antara lain bagian kepala dan kaki dengan lokasi penemuan berbeda.

Kepala korban ditemukan di wilayah Jurug Bang, Desa Slawe, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Jatim pada Minggu sekitar pukul 08.00 WIB.

Kepala korban dibungkus tas plastik kresek berwarna putih dan kini telah dievakuasi ke Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung, Jatim.

Sedangkan, potongan kaki diduga milik korban ditemukan di Jalan Ponorogo-Magetan, Desa Sampung, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jatim, pada Minggu pukul 04.00 WIB.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul BREAKING NEWS Pembunuh dan Pemulitasi Uswatun Khasanah, Punya Jabatan Ini di Tulungagung

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (Surya.co.id/Luhur Pambudi/Pramita Kusumaningrum) (TribunJatim.com/Tony Hermawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan