Kronologi Ibu dan Anak di Sumba Barat Daya NTT Tewas Diterkam Buaya, 1 Korban Hilang Masih Dicari
Kronologi seorang ibu di Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas diterkam buaya, Rabu (5/2/2025), sampai saat ini belum ditemukan jenazahnya
Penulis:
Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
Namun, sang anak, Wilsilius Lomi (35), warga Desa Letekonda, mencari sendirian ibunya, Alvina Doki.
Wilsilius yang nekat mencari sendirian ikut diterkam buaya.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tambolaka, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yusuf Tarapadjang mengatakan, Wilsilius diterkam buaya pada Kamis (6/2/2025).
"Kejadiannya Kamis (6/2/2025) kemarin," kata Yusuf, Jumat (7/2/2025) pagi.
Keluarga dan warga melihat Wilsilius berada dalam cengkraman buaya.
Buaya itu membawa Wilsilius ke tengah sungai dan hilang dari permukaan air.
Sang Anak Dicari Keberadaannya dan Ditemukan
Pihak kepolisian dari Polsek Tambolaka, Polres Sumba Barat Daya beserta warga dan keluarga mencari keberadaan ibu dan anak itu.
Sampai akhirnya mayat Wilsilius berhasil ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian.
"Jenazah Wilsilius akhirnya kita temukan sekitar 500 meter dari lokasi dia diterkam," ungkap Yusuf.
Saat ditemukan, kondisi tubuhnya mengalami sejumlah luka cakar dan robek.
Korban Wilsilius ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Menurut Yusuf, tubuh si anak utuh, hanya luka di testa, kaki, dan bagian perut akibat terkaman buaya.
Jenazah Wilsilius langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Baca juga: Buaya yang Terkam Warga Kutai Ditombak Nelayan, Ditarik 10 Orang Lebih Saat Dibawa ke Hilir Sungai
Keberadaan sang Ibu Masih Dicari
Sementara itu, sang ibu, Alvina Doki masih hilang.
Yulia, seorang anggota keluarga korban yang ditemui wartawan di pinggir Sungai Lede Wero, turut menyampaikan kesaksiannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.