Sabtu, 23 Agustus 2025

Polisi Saling Bacok Dengan Warga di Halaman Puskesmas Sengkol Lombok Tengah, Diduga Dipicu Cemburu

Seorang polisi Aipda Lalu Saefudin terlibat perkelahian dengan seorang warga di Halaman Puskesmas Sengkol, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

|
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com
ILUSTRASI PARANG - Seorang polisi terlibat perkelahian menggunakan parang dengan seorang warga di Halaman Puskesmas Sengkol, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (8/2/2025). Diduga perkelahian dipicu rasa cemburu. 

TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Seorang anggota polisi yang bertugas di Polsek Praya Barat, Aipda Lalu Saefudin terlibat perkelahian dengan seorang warga Lalu Ahmad Damiati di Halaman Puskesmas Sengkol, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (8/2/2025).

Peristiwa perkelahian menggunakan senjata tajam tersebut pun viral setelah videonya beredar di media sosial.

Diketahui Aipda Lalu Saefudin dan Lalu Ahmad Damiati sama-sama tinggal di Desa Ketare, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

Akibat perkelahian tersebut Ahmad Damiati mengalami luka serius di kepala dan tangan.

Sementara Aipda Saefudin mengalami luka sobek pada bagian kepala, pundak kanan, dan jari tangan kanan.

Baca juga: Keluarga Gamma Desak Polisi Segera Tuntaskan Kasus Penembakan Aipda Robig

Aipda Saefudin kini dirawat di RS Mandalika sedangkan Ahmad Damiati dirawat di RS Praya.

Selain itu, keduanya pun sama-sama membuat laporan polisi buntut perkelahian tersebut.

Diduga Dipicu Rasa Cemburu

Kasi Humas Polres Lombok Tengah Iptu Lalu Brata Kusnadi menjelaskan berdasarkan laporan Ahmad Damiati, perkelahian tersebut diduga karena Aipda Saefudin telah mengganggu istri Ahmad Damiati. 

Sementara menurut laporan Aipda Saefudin, Ahmad Damiati diduga terlibat kasus narkoba sehingga mengajaknya bertemu di Puskesmas Sengkol.

Brata mengungkapkan berdasarkan laporan Ahmad Damiati peristiwa ini berawal dari Aipda Saefudin yang menghubungi istri Lalu Ahmad Damiati.

Baca juga: Babak Baru Kasus Keracunan di Ponorogo, Polisi Sebut Hasil Laboratorium Sudah Keluar

Sang istri kemudian menghubungi suaminya.

Ahmad Damiati menduga bahwa istrinya ada hubungan dengan Aipda Saefudin sehingga merasa sakit hati.

Atas hal itu, Ahmad Damiati, yang berpura-pura sebagai istrinya, membalas pesan singkat Aipda Saefudin. 

Keduanya kemudian bertemu di Puskesmas Sengkol.  

Tanpa basa basi, Ahmad Damiati selanjutnya mengayunkan parang ke arah Aipda Saefudin. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan