Senin, 11 Agustus 2025

Feni Ere Ditemukan Meninggal di Palopo

Sahabat Sebut Feni Ere Sering Curhat Soal Pacarnya yang Sering Berbuat Kasar

Feni sering curhat kepada sahabat mengenai sikap dan perangai ADT yang sering berbuat kasar. Sahabat sebut pacar Feni orang toxic.

Editor: willy Widianto
Tribun-Timur.Com/Andini
SUASANA RUMAH DUKA FENI ERE - Kerangka mayat Feni Ere tiba di rumah duka di Jalan Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Palopo, Kamis (20/2/2025). Isak tangis keluarga dan kerabat sambut kedatangan kerangka mayat Feni Ere di rumah duka. 

TRIBUNNEWS.COM, PALOPO - Kasus pembunuhan sales mobil bernama eni Ere (28) kini terus diselidiki Polres Palopo, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Sehari Sebelum Dikabarkan Hilang Feni Ere Minta Durian, Tengah Malam Ogah Pulang ke Rumah

Kekinian, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Saiyed Ahmad Aidid mengatakan pihaknya telah memeriksa 10 saksi atas kasus hilangnya Feni Ere.

“Sudah ada 10 orang yang kami periksa untuk kasus ini. Mereka adalah orang-orang yang bertemu Feni sebelum dinyatakan hilang termasuk teman dekatnya,” kata AKP Sayed Ahmad Aidid dalam keterangannya, Minggu(23/2/2025).

Salah satu saksi yang diperiksa sebagai saksi adalah Monik, salah satu sahabat Feni Ere

Monik sudah diperiksa sebanyak enam kali terkait hilangnya tewasnya Feni Ere.

Dalam keterangannya kepada polisi, Monik menyebut pacar Feni Ere berinisial ADT. Pacar Feni Ere tersebut disebutnya kerap ​berbuat kasar kepada Feni Ere.

Bahkan, Feni sering curhat kepada Monik mengenai sikap dan perangai ADT yang sering berbuat kasar.

"Toxic emang pacarnya itu, entah kenapa dia(Feni) masih mau bertahan," ujar Monik.

Monik pun berharap dalang pelaku pembunuhan sahabatnya itu segera ditangkap dan diberikan hukuman setimpal.  "Semoga pelaku sebenarnya bisa segera ditemukan dan kasusnya diselesaikan," ujarnya.

Terkait temuan mobil di sebuah rumah kosong di Makassar pada Juli 2024, Polres Palopo menyebut telah berkoordinasi dengan Resmob Polda Sulsel untuk menyelidiki mobil tersebut.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Resmob Polda Sulsel untuk menyelidiki mobil korban yang saat ini ada di Makassar,” ujar AKP Sayed Ahmad Aidid.

Baca juga: Keluarga Feni Ere Ungkap Kejanggalan Sebelum Korban Hilang: Kami Tak Berdaya Menangkap Pelakunya

Pihaknya juga meminta Polda Sulsel untuk meminta keterangan dari sekuriti yang pertama kali menemukan mobil milik Feni di Makassar, Sulawesi Selatan.

Kata AKP Sayed Ahmad Aidid ada kecocokan antara korban (yang dilaporkan hilang) dengan kerangka yang ditemukan di pinggir jalan KM 35 Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Battang Barat, Palopo, Jumat (7/2/2025) sekitar pukul 14.00 Wita.

Tengkorak wanita itu ditemukan oleh dua pengendara yang singgah untuk buang air kecil di tepian jalan. Saat itu, pengendara tersebut melihat ada ayam yang memakan belatung.

Pengendara lantas mendekati ayam itu dan melihatnya tengah menyantap belatung di tengkorak manusia. Tim Inafis Polres Palopo kemudian mendatangi lokasi kejadian begitu menerima laporan.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan