Pangdam Mulawarman dan Kapolda Kaltara Tegas Selesaikan Kasus, Detik-detik Mapolres Tarakan Diserbu
Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha dan Kapolda Kaltara sepakat dengan tegas menyelesaikan kasus penyerangan Mapolres Tarakan
Penulis:
Facundo Chrysnha Pradipha
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Dalam insiden tersebut lima personel Polres Tarakan dilaporkan mengalami luka-luka dan sejumlah fasilitas kantor rusak.
Informasi yang dihimpun, sekitar pukul 22.45 WITA, sekelompok oknum TNI yang berjumlah sekitar 20 orang tiba di depan Bank Mandiri di Jalan Yos Sudarso menggunakan truk berwarna hijau.
Mereka kemudian berjalan kaki menuju Mako Polres Tarakan sambil membawa batu, kayu, dan besi.
Setibanya di Polres Tarakan, kelompok tersebut langsung melakukan pemukulan terhadap dua anggota polisi yang sedang berjaga, yakni Bripda Muhammad Nur Rizky dan Bripda Rahmat Kurniawan.
Tak hanya itu, mereka juga melakukan perusakan terhadap fasilitas di kantor kepolisian tersebut.
Saat patroli piket tiba di lokasi, situasi semakin memanas.
Oknum anggota TNI tersebut mengejar anggota polisi berpakaian dinas hingga ke Jalan Yos Sudarso, tepatnya di sekitar McDonald’s.
Bripda I Putu Anugerah menjadi korban pengeroyokan, bahkan senjata laras panjang yang dibawanya turut dirampas.
Akibat kejadian ini, lima anggota Polres Tarakan mengalami luka-luka dan saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Jusuf SK.
Berikut identitas korban dan luka yang dialami:
1.Bripda Muhammad Nur Rizky – Luka robek di kepala bagian atas dan lebam di lengan kiri.
2.Bripda I Putu Anugerah – Luka robek di kepala bagian belakang.
3.Bripda Fauzan Hidayat – Luka lebam di kepala dan tangan.
4.Bripda Rahmat Kurniawan – Luka lebam di pipi kanan-kiri dan kedua lengan.
5.Bripda Richard Pasambo – Luka lebam di kepala bagian kiri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.