TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan seorang ibu non muslim berangkatkan anaknya umrah di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, viral lewat media sosial.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, momen haru tersebut, menjadi bahan perbincangan setelah diunggah sejumlah akun Instagram, seperti @infobutonraya pada 26 Februari 2025 kemarin.

Pada awal rekaman, tampak calon jemaah umrah dari PT Arminareka Perdana berkumpul di bandara.

Mereka hendak terbang ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah umrah.

Bagian yang mencuri perhatian, terdapat calon jemaah bernama Khenzy Azzickra Al Furqan.

Anak berumur 11 tahun itu, masih duduk di bangku sekolah kelas 5 SD.

Ia diketahui ditanggal bersama keluarganya di Kota Baubau.

Bagian yang membuat haru, ternyata Khenzy diberangkatkan umrah oleh ibunya yang non muslim.

Khenzy dalam wawancaranya dengan petugas PT Arminareka Perdana mengaku sedang bisa umrah.

"Pengen karena lihat di TV sama di HP," katanya, dikutip dalam video viral.

Baca juga: Viral Takmir Masjid Bagi-bagi Doorprize usai Tarawih di Maros, Ada Paket Umrah hingga Mesin Cuci

Khenzy juga mengaku dibiayai umrah oleh ibunya.

"Siapa yang bayarin umrah?," tanya petugas.

"Mamaku," jawab Khenzy.

Ibu Khenzy tampak terharu melepas kepergian anaknya pergi ke Tanah Suci.

Ia berpesan, agar putra tercintanya itu fokus beribadah.

"Pesan saya jaga kesehatan. Di sana fokus beribadah."

"Saya tidak sabar dia doakan saya di depan Kabah itu," katanya.

Hingga Sabtu (8/3/2025), video ibu non muslim umrahkan anaknya sudah ditonton ribuan kali.

Warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Termasuk ikut haru saat melihat video kebersamaan Khenzy dengan ibunya.

Penjelasan video viral

Pendamping umrah PT Arminareka Perdana, Nur Aini, mengatakan video direkam di Bandara Sukarno Hatta, Tangerang, Banten, pada 24 Februari 2025 kemarin.

Momen tersebut, direkam 1 jam sebelum keberangkatan menuju Jeddah.

Nur Aini turut membeberkan awal mula Khenzy bisa menunaikan ibadah umrah.

"Awal mulanya ibu Khenzy chatan sama saya tanya-tanya biaya umrah dan kata ibunya ingin mengumrohkan Khenzy lewat travel saya PT Arminareka Perdana," katanya kepada Tribunnews.com, Sabtu (8/3/2025).

Singkat cerita, ibu Khenzy membayarkan uang Rp35.800.000 untuk bisa menerbangkan anaknya ke Tanah Suci.

"Khenzy dan ibunya ke rumah saya sekaligus menyetor uang pendaftaran umrah."

"Masya Allah tabarakallah saya terharu sampe bilang ke ibu Khenzy adalah ibu yang sangat luar biasa."

"Ibunya menangis saya pun ikut menangis ketika itu," lanjut Nur Aini.

Sebelum berangkat, kata Nur Aini, ibu Khenzy meminta anaknya mendoakan di depan baitullah.

Ia dan semua keluarganya sehat serta dilancarkan rezekinya.

"Ibunya janji kalau ada rejeki, tahun depan Khenzy diumrahkan lagi, bahkan dikasi naik haji," kata Nur Air.

Baca juga: Asosiasi Travel Umrah Sebut QRIS akan Permudah Transaksi di Arab Saudi

Belikan oleh-oleh untuk keluarga

Nur Aini menguraikan, ia bersama rombongan berangkat dari Baubau ke Jakarta pada 23 Februari 2025.

Sementara Khenzy diantar oleh ibu dan omanya ke Jakarta pada  21 Februari 2025.

Pada 24 Februari 2024, rombongan jamaah umrah kumpul di Bandara Soetta untuk berangkat ke Jeddah, dan kembali ke Tanah Air di tanggal 4 Maret 2025.

Nur Aini menjelaskan, Khenzy dalam kondisi baik selama melaksanakan ibadah umrah.

"Kondisi Khenzy di dua tanah haram Masha Allah baik sehat dan bahagia."

"Khenzy juga beli oleh-oleh sajadah, coklat, dan ibunya suruh  beli Al-Quran," timpal dia.

Nur Aini terakhir membenarkan, ibu Khenzy adalah non muslim beragama katolik.

Menurutnya, video viral Khenzy berangkat umrah pelajaran tentang toleransi.

"Banyak sekali pelajaran yang ambil dari video viral itu, salah satunya mengajarkan kita untuk menjadi ibu yang baik, toleransi beragama."

"Dan saya berharap semoga Khenzy bisa dikenal banyak orang," tutup Nur Aini.

(Tribunnews.com/Endra)