Mapolsek Kayangan Dibakar Massa
Polsek Kayangan Dibakar dan Diserang Warga, Kapolda NTB: Masih Kami Selidiki
Kapolda NTB, Irjen Hadi Gunawan datang ke Mapolsek Kayangan untuk mengecek kondisi lapangan. Kasus perusakan, ujarnya, masih dalam penyelidikan
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Suci BangunDS
Warga yang mengetahui hal tersebut, lalu emosi dan mendatangi Polsek Kayangan.
“Diduga, warga tak terima RW dituduh mencuri HP. Karena RW dikenal baik di mata masyarakat,” tandas Kapolda NTB.
Sementara itu, Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, mengatakan perusakan Polsek Kayangan bukan dipicu dari adanya anggota polisi yang memeras RW untuk menutupi kasus.
"Tidak ada, itu hanya isu, tidak ada polisi minta uang," kata Purwanta ketika dihubungi Kompas.com, Selasa dini hari (18/3/2025).
Kapolres juga membantah bahwa kemarahan warga disebabkan oleh kematian RW setelah diminta sejumlah uang.
Ia juga menuturkan, kondisi Polsek Kayangan kini sudah kembali normal.
"Ini Pak Kapolda NTB masih di TKP, semua sudah kondusif," kata Purwanta.
Selain itu, ia menuturkan, massa sempat mendatangi Alfamart tempat video korban RW viral.
"Tadi memang massa akan ke Alfamart, tapi berhasil kita halau. Saya minta mereka kembali pulang," katanya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Kapolda NTB Buka Suara Terkait Pengerusakan Polsek Kayangan, Selidiki Keterlibatan Oknum
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribunlombok.com, Ahmad Wawan Sugandika)(Kompas.com, Fitri Rachmawati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.