Aipda Fajar Iwu Tewas Ditikam saat Bertugas, Korban Dikenal Ramah
Aipda Fajar Iwu dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah. Aipda Fajar tewas setelah ditikam OTK saat bertugas menangani kasus penusukan di Buton
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Seorang anggota polisi bernama Aipda Fajar Iwu (FI) tewas setelah ditikam orang tak dikenal (OTK).
Aksi penikaman tersebut saat Aipda FI tengah menyelidiki kasus penikaman di Desa Karya Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, Senin (14/4/2025).
Kasi Humas Polres Buton, AKP Suwito mengenang sosok Aipda FI.
Ia berujar, Aipda Fajar Iwu merupakan sosok yang ramah.
Suwito pun mengaku bahwa telah kehilangan sosok sejawat.
"Almarhum ini orang baik, orangnya ramah, sering menyapa, kami cukup merasa kehilangan," tuturnya, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Suwito menceritakan, Aipda Fajar sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawat sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Kronologi Kejadian
Kasus penusukan ini bermula ketika Aipda FI bertugas untuk melakukan penyelidikan kasus penikaman yang memicu ketegangan antar dua desa.
Setelah menerima informasi tersebut, anggota Polsek Ambuau Indah dan Polsek Sampuabalo pun segera menuju ke perbatasan dua desa.
Pihak kepolisian juga mengecek rumah orang terduga pelaku penikaman.
Namun, saat anggota polisi tengah duduk-duduk di teras balkon, tiba-tiba ada seorang OTK yang menerobos tangga.
Baca juga: Sosok Aipda Fajar Iwu, Kanit Provos Polsek Ambuau Indah yang Tewas Ditikam di Buton
OTK tersebut lantas melakukan penusukan terhadap Aipda FI di bagian lengan kanan dan perut atas.
Usai melakukan aksinya, OTK tersebut kabur dengan melompat dari atas balkon.
Aksi penusukan tersebut dikonfirmasi Kasi Humas Polres Buton, AKP Suwoto.
Mengutip TribunnewsSultra.com, korban pun tewas karena penusukan ini.
Ia menuturkan, aksi penusukan ini bermula ketika ada acara joget yang berujung ketegangan antar pemuda.
"Tadi malam ada ketegangan antara pemuda, hingga terjadi penikaman,"
"Kemudian, beberapa anggota ini melakukan pencarian dan mengecek rumah terduga pelaku," jelasnya menambahkan.
Ia menuturkan, korban sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat dan dirujuk ke RSUD Buton sebelum meninggal dunia.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Anggota Polisi di Buton Sulawesi Tenggara Tewas Ditikam Saat Jalankan Tugas Dikenal Baik dan Ramah
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunnewsSultra.com, Sugi Hartono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.