3 Fakta Kasus Pengeroyokan 2 Pemuda di Madiun, Polisi Ungkap Motif Pelaku
Fakta-fakta 2 pemuda menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang di Kelurahan Munggut, Kecamatan Wungu, Madiun, Jawa Timur
Penulis:
Muhamad Deni Setiawan
Editor:
Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Dua pemuda menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Dalam video yang diterima pada Selasa (13/5/2025), terlihat bahwa belasan pemuda tiba-tiba menyerang dua pemuda yang sedang membeli sesuatu di warung sembako.
Awalnya, setibanya di lokasi, pelaku yang tampak cekcok kemudian menyerang benda milik warung sembako seperti galon dan papan kayu.
Bahkan, ada yang memegang senjata tajam untuk mengancam dan menakut-nakuti korban.
Akibatnya, korban dikeroyok kawanan pelaku dalam jumlah banyak dan tak bisa menyelamatkan diri.
Aksi kekerasan tersebut diketahui oleh pemilik warung dan warga setempat sehingga massa langsung melarikan diri.
Berikut sejumlah fakta dalam kasus ini yang dirangkum oleh Tribunnews.com.
1. Cerita Penjaga Warung
Peristiwa tersebut terjadi di Kelurahan Munggut, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Minggu (11/5/2025) sekitar pukul 01.00 WIB.
Penjaga warung Sembako, Aini, mengatakan dua pemuda itu berniat membeli bensin.
Menurutnya, mereka datang dari arah utara atau dari Kota Madiun.
Baca juga: Berawal Adu Mulut, 3 Juru Parkir Liar Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi di Blok M Ditangkap Polisi
“Saya tidak tahu masalah apa, tiba-tiba ada gerombolan pemuda, yang tadinya dari utara ke selatan, putar balik kendaraan ke arah sebaliknya,” ungkap Aini ditemui Tribun Jatim di lokasi, Selasa (13/5/2025).
Ia menyebut aksi pengeroyokan itu mulai terjadi saat dirinya masuk ke dalam untuk mengambil uang kembalian.
“Korban langsung dikeroyok kurang tahu penyebabnya apa. Saya kaget. Kurang tahu korban orang mana."
“Saya panik, tidak sempat melihat kondisi korban apakah luka luka atau tidak. Setelah itu melarikan diri semua,” terangnya.
2. Sosok Pelaku
Polres Madiun memastikan pelaku pengeroyokan dilakukan oleh rombongan suatu komunitas.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.