Tragis! Pria di Lampung Gantung Diri Usai Anak Meninggal, Akhiri Hidup dengan Kain Popok

Tragis! Pria di Lampung Gantung Diri Usai Anak Meninggal, Akhiri Hidup dengan Kain Popok

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Hati siapa yang tak hancur ketika kehilangan buah hati tercinta? IM (23), pria asal Desa Pakuan Aji, Lampung Timur, ditemukan tewas tergantung di kebun kakao milik warga, hanya beberapa jam setelah ziarah ke makam anaknya. 

Saat Luka Batin Tak Terobati, Bunuh Diri Jadi Jalan Tragis

Keputusan nekat ini diambil usai ia diduga mengalami depresi berat, tak kuasa menanggung duka mendalam atas kematian sang anak.

Peristiwa tragis itu terjadi pada Sabtu, 17 Mei 2025. IM pulang dari luar negeri dan tiba di rumah pada dini hari.

Sekitar pukul 02.00 WIB, ia pamit kepada istrinya untuk pergi ke makam anak. Lima jam berselang, warga geger menemukan tubuhnya tergantung dengan sarung abu-abu dan kain popok di lehernya.

“Kaki korban tergantung sekitar dua meter dari tanah,” ungkap Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati, Minggu (18/5/2025).

Warga yang menemukan segera melapor ke polisi dan kepala desa. Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak autopsi.

Baca juga: Terlilit Utang Pinjaman Online hingga Diceraikan Istri, Pria di Tangerang Selatan Nekat Bunuh Diri

Cara Mengatasi Keinginan Bunuh Diri: Jangan Diam Sendiri

Jika Anda atau orang terdekat Anda merasa terpuruk dan kehilangan harapan, ketahuilah bahwa bunuh diri bukan jalan keluar.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bertahan, di antaranya:

Berbagi cerita dengan orang terdekat

Melakukan aktivitas menyenangkan seperti membaca, menonton, atau jalan-jalan

Menggali alasan untuk tetap hidup, seperti mimpi masa depan atau keluarga yang mencintai Anda

Berolahraga ringan secara rutin

Menerapkan teknik relaksasi untuk mengurangi stres

Konsultasi dengan profesional, seperti psikolog atau psikiater