Selasa, 9 September 2025

Hari Pertama Sekolah

Unik, MPLS di SMA Semarang Diikuti 5 Pasang Anak Kembar, Pihak Sekolah: Mungkin Baru Kali Ini

Momen unik Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) terjadi di tingkat SMA di Semarang, Jawa Tengah, ada lima pasang anak kembar.

Freepik
ANAK KEMBAR - Ilustrasi anak kembar yang diunduh dari situs Freepik pada Selasa (14/7/2025). Momen unik Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) terjadi di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Semarang, Jawa Tengah, diikuti lima pasang anak kembar. 

“Ya udah akhirnya masuk bareng lagi,” lanjutnya.

Meski memiliki wajah yang hampir mirip, Alba dan Ata rupanya memiliki sifat yang kontras.

Alba mengaku, lebih aktif dan suka bersosialisasi, sementara Atta lebih tenang dan betah di rumah.

Sementara itu, pasangan kembar lainnya, yakni Halimah yang akrab dipanggil Lili dan saudara kembarnya Nayla atau Lala, justru tampil kompak sejak awal. 

Masuk lewat jalur prestasi, keduanya memiliki cita-cita yang sama, yakni masuk fakultas kedokteran.

“Dari dulu udah pengin ke kedokteran. Jadi ya pilih SMA 3 biar bisa nyiapin dari sekarang,” kata Lili.

Meski satu sekolah sejak SD, Lili dan Lala selalu ditempatkan di kelas berbeda. Lantaran, sang ibu menginginkan hal itu, agar anaknya memiliki teman-temannya berbeda.

Di sisi lain, Lala dan Lili mengaku, sempat khawatir soal seleksi masuk SMA. 

Untungnya, mereka diterima di sekolah yang sama.

“Kalau cuma satu yang keterima. Sempat mikir, kalau satunya enggak masuk, yang satu lagi juga enggak usah masuk. Tapi alhamdulillah akhirnya dua-duanya lolos,” kata Lili.

Baca juga: Materi MPLS SMA/SMK 2025, Berikut Link Rujukan Kegiatan MPLS Ramah

Sebelumnya, Ada 9 Pasang Anak Kembar di Kalsel

Sejumlah anak kembar yang masuk di sekolah yang sama juga sempat terjadi di Kalimantan Selatan, tepatnya pada tahun 2022 lalu. 

Di SMA Negeri 1 Karang Intan, Kabupaten Banjar, memiliki sembilan pasangan siswa kembar.

Uniknya, sembilan siswa kembar di SMA Negeri 1 Karangintan itu, hari lahirnya sama hanya berbeda beberapa menit saja.

Meski begitu, ke-18 siswa kembar di SMA Negeri 1 Karang Intan itu memiliki bakat dan kemauan berbeda. 

"Bahkan mereka berprestasi dalam akademik dan seni," kata Kepala SMA Negeri 1 Karangintan, Hj Ayu Herlina Rustam (saat itu), Selasa (25/10/2022), dilansir Banjarmasinpost.co.id.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan