Kamis, 14 Agustus 2025

5 Fakta Kasus Putri Apriyani, Wanita Tewas Dibakar di Indramayu, Diduga Motif Soal Uang 

Putri Apriyani (24) diduga tewas dibunuh pacarnya berinisial AS yang merupakan seorang anggota polisi yang bertugas di Polres Indramayu, Jawa Barat.

Penulis: Adi Suhendi
Kolase Tribun Cirebon/ Handhika Rahman
WANITA TEWAS DIBAKAR - Proses evakuasi wanita tewas dibakar (kiri) dan lokasi pembunuhan tempat mayat wanita dalam kondisi gosong ditemukan di kamar indekos di Blok Ceblok, Desa Singajaya, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (9/8/2025). Diduga pelakunya seorang oknum polisi. 

“Saya apresiasi sekali kepada Polres Indramayu karena sejak ditemukan tindak pidana tersebut, penyidik langsung mengejar pacar Putri tersebut,” kata Toni RM.

2. Pembunuhan Diduga Bermotif Uang

Toni RM menduga pembunuhan Putri Apriyani terkait uang.

Hal itu terungkap berdasarkan keterangan saksi bernama Rina.

Menurut keterangan saksi, pacar Putri berinisial AS dua hari sebelumnya sempat menelepon Rina.

Dalam pembicaraan lewat telepon bersama Rina, AS ingin meminjam nama Rina untuk keperluan pinjaman ke bank.

“Ini berarti ada kaitannya,” ujar Toni RM.

Menurut Toni RM, jika uang di rekening Putri ludes dan uangnya tidak ditemukan, patut diduga tindak pidana pembunuhan ini motifnya soal uang.

“Karenanya penyidik masih mendalami terkait uang tersebut sudah diambil atau belum karena kemarin banknya tutup (weekend) jadi belum bisa dicek,” ujar dia.

3. Ponsel dan Sepeda Motor AS Tertinggal di Lokasi Kejadian

Toni RM pun mengungkap selain CCTV dan keterangan saksi, barang bukti pun menjadi petunjuk kuat bila Putri diduga dibunuh pacarnya, AS. 

Menurut Toni RM di lokasi kejadian Putri tewas ada barang-barang milik AS.

Barang tersebut berupa ponsel dan sepeda motor yang ditinggalkan oleh AS, pacarnya tersebut.

Saat ini pihak kepolisian menurut Toni RM sedang mengerahkan anggotanya untuk segera menangkap AS guna dimintai keterangan soal kasus tersebut.

Toni RM mengatakan upaya polisi memburu AS tidak mudah.

Polisi harus melacak secara manual rekaman CCTV di sepanjang jalan untuk mengetahui keberadaan AS.

AS sendiri dalam pelariannya juga tidak membawa ponsel karena ditinggalkan di lokasi kejadian.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan