Sabtu, 13 September 2025

Sering Kepergok, Terduga Maling di Deli Serdang Tewas, Polisi Sulit Cari Saksi: Warga Tertutup Semua

DP (44) ditemukan tewas diduga dihajar massa karena ketahuan mencuri, Kamis (11/9/2025) malam. Polisi kesulitan usut kasus karena warga tertutup.

Penulis: Isti Prasetya
Editor: Febri Prasetyo
ISTIMEWA via TRIBUN-MEDAN
TEWAS DIMASSA - Petugas INAFIS Polrestabes Medan sedang melakukan olah TKP penemuan mayat pria berinisial DP (44) Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (11/9/2025) malam. Polisi menyelidiki tewasnya DP, karena diduga akibat dihajar massa usai ketahuan mencuri. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria berinisial DP (44) ditemukan tewas diduga dihajar massa karena ketahuan mencuri di tanah garapan, Desa Bandar Klippa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

DP ditemukan mengenaskan di pinggir kebun tebu tepatnya di Jalan Lapangan Dusun VI, Bandar Setia, Kecamatan Percut Seituan, pada Kamis (11/9/2025) malam.

Insiden yang merenggut nyawa warganya ini dibenarkan oleh Kepala Dusun VI, Ismawan (50).

Imsawan mengatakan warga Dusun VI yang menjadi duda anak satu tersebut kerap membuat warga resah.

Bahkan, DP sudah mendapat cap buruk di Dusun VI sebagai tukang maling.

Dikutip dari Kompas.com, Ismawan menceritakan, ketika dia datang sekira pukul 21.00 WIB, tubuh DP sudah tergeletak miring.

"Waktu saya datang, tubuhnya sudah tergeletak miring. Tak lama tim inafis dari Polrestabes datang," kata Ismawan saat ditemui wartawan di lokasi pada Jumat (12/9/2025).

Adapun DP diduga tewas usai dihajar massa karena mencuri besi. Sebab, ada sejumlah besi di dalam karung yang ditemukan dekat lokasi.

"Itu bukan pembunuhan, mungkin tadi malam itu karena DP ketahuan sedang mencuri dan ada warga yang melihat merasa geram dan memukuli DP," katanya, dikutip dari Tribun Medan.

Ismawan menceritakan pernah berulang kali menasihati DP agar tidak mencuri dan memberitahukan persoalan itu kepada keluarganya.

Baca juga: Baliho Desa Maling di Pamekasan Viral, 2 Pelaku Pencurian Emas dan Motor Ditangkap di Surabaya

Namun, pihak keluarga tidak mempedulikan tindakan DP tersebut.

"Kami disini punya poskamling jadi aksi pelaku pun sering diketahui sama petugas penjaga malam, dan kami sering menasehatinya," ujarnya.

Sebelum tewas, DP sempat melancarkan aksinya mencuri pompa air di Dusun VII, Desa Bandar Setia, pada tanggal 23 Agustus 2025.

Akibatnya, DP mendapatkan cedera parah akibat ulahnya pada tiga pekan yang lalu.

"DP dipukuli tapi tidak sampai tewas hanya saja mengalami luka serius di bagian kepala dan mendapatkan 42 jahitan," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan