Rabu, 8 Oktober 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Mengenal KKB Ngalum Kupel Pimpinan Lamek Taplo, Diduga Pelaku Pembakaran SMP di Kiwirok Papua

Ngalum Kupel adalah salah satu kelompok dalam jaringan KKB di Papua yang dikenal karena aksi-aksi kekerasan terhadap fasilitas publik.

Penulis: Dewi Agustina
Istimewa/Satgas Operasi Damai Cartenz
KKB BAKAR SEKOLAH - Bangunan SMP Negeri Kiwirok di Desa Sopamikma, Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, terbakar hebat usai diserang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ngalum Kupel pada Selasa (7/10/2025) pagi. Aksi ini menjadi pembakaran kedua terhadap sekolah yang sama, dan disebut aparat sebagai bentuk teror terhadap warga sipil. 

TRIBUNNEWS.COM, KIWIROK - Selasa (7/10/2025) sekitar pukul 07.45 WIT, bangunan SMP Negeri Kiwirok di Desa Sopamikma, Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang dibakar.

Pelaku pembakaran diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ngalum Kupel.

Baca juga: Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota KKB Pemasok Amunisi di Puncak Jaya, Asal-Usul Didalami

Kaops Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani mengecam keras aksi pembakaran tersebut.

"Serangan terhadap sekolah adalah tindakan keji yang menargetkan masa depan anak-anak Papua. Ini bukan hanya kejahatan terhadap negara, tetapi juga terhadap kemanusiaan. Kami akan terus memburu para pelaku dan memastikan wilayah Kiwirok tetap aman," tegas Brigjen Pol Faizal Ramadhani.

Informasi dari Satgas Operasi Damai Cartenz, terdeteksi sekitar 16 orang tak dikenal yang diduga anggota KKB tengah melakukan pembakaran bangunan SMP tersebut.

Satgas Operasi Damai Cartenz kemudian bersama Satgas Pamtas Yonif RK 753, Satgas Prayuda (Mamta), Satgas BAIS, Satgas Rajawali dan Polsek Distrik Kiwirok segera bergerak menuju lokasi.

 

KKB BAKAR SEKOLAH - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berlarian setelah membakar SMP Negeri Kiwirok, pegunungan Bintang, Selasa (7/10/2025).
KKB BAKAR SEKOLAH - Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berlarian setelah membakar SMP Negeri Kiwirok, pegunungan Bintang, Selasa (7/10/2025). (Istimewa/Satgas Operasi Damai Cartenz)

 

Sayangnya para pelaku telah melarikan diri ke arah Desa Delpem.

Untuk mencegah aksi lanjutan, tim melakukan pengamanan di Desa Mangoldolki yang berjarak tidak jauh dari lokasi kejadian, guna mengantisipasi pembakaran terhadap SD Negeri Kiwirok.

Pembakaran bangunan SMP Negeri Kiwirok ini bukan pertama kali terjadi.

Empat tahun lalu tepatnya tahun 2021, SMP Negeri Kiwirok juga pernah dibakar oleh kelompok tersebut.

Baca juga: KKB Serang Pos Pantau Satgas di Kiwirok Papua Pegunungan, Pratu Haris Gugur, 2 Lainnya Terluka

Sejak saat itu, proses belajar mengajar terpaksa dipindahkan ke SMP Negeri 1 Oksibil di Kota Oksibil.

Wakaops Damai Cartenz Kombes Pol Adarma Sinaga turut mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak mudah terprovokasi.

"Kami meminta masyarakat tetap tenang dan segera melapor jika melihat pergerakan mencurigakan. Aparat keamanan selalu hadir untuk melindungi dan menjamin keselamatan warga," ujar Kombes Pol Adarma Sinaga.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved