Kasus Keracunan MBG Merebak di Bandung Barat, BGN Turunkan Tim Khusus

Ringkasan Berita:133 siswa di Cibodas alami mual dan muntah usai konsumsi MBG.

 

BGN kirim tim khusus untuk investigasi dan mitigasi.

 

Sudah 6 kasus keracunan MBG terjadi di KBB dalam dua bulan terakhir.

TRIBUNNEWS.COM - Kasus keracunan akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) merebak di Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat.

Terbaru, ratusan siswa dari sejumlah sekolah di Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat mengalami keracunan. 

Kasus keracunan ini menambah daftar panjang korban yang harus dilarikan ke fasilitas kesehatan.

Menyikapi kejanggalan yang berulang, Badan Gizi Nasional (BGN) menerjunkan tim khusus untuk menginvestigasi penyebab dan merumuskan langkah mitigasi.

Kepala BGN Dadan Hindayana mengatakan tim khusus diterjunkan untuk mencari tahu penyebab serta membuat kajian lebih lanjut untuk antisipasi ke depan.

“(BGN) Kami sedang turunkan tim untuk mengkaji khusus kejadian di Kabupaten Bandung Barat untuk mitigasi dan antisipasi selanjutnya,” tutur Dadan melalui pesan tertulis kepada Tribunnews.com, Rabu (29/10/2025).

Kejadian keracunan MBG di Desa Cibodas ini bukan kasus pertama di Kabupaten Bandung Barat.

Tercatat ada enam kasus keracunan selama dua bulan terakhir yang terjadi di 5 kecamatan yaitu Kecamatan Cipongkor, Cihampelas, Cisarua, Padalarang dan Lembang.

Bahkan pada September lalu, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) karena keracunan menimpa lebih dari 1.000an siswa.

Kasus Keracunan di Desa Cibodas

Dikutip dari Tribunnews.com, sebanyak 115 siswa di Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat yang diduga mengalami Keracunan MBG.

Mereka mengalami gejala mual, muntah, hingga memerlukan penanganan medis lebih lanjut di fasilitas kesehatan (faskes).

"Hingga malam tadi sekitar jam 10, ada 115 yang diduga keracunan, saya standby," kata Kepala Desa Cibodas Dindin Sukaya, Rabu (29/10/2025).

Dari data yang dihimpun oleh Dindin, siswa yang diduga mengalami keracunan MBG berasal dari sejumlah Sekolah Dasar (SD) Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan SMK.

“Mayoritas dari SD 4 Cibodas, sementara yang lain dari SMK PNC, ada juga dari SMP Negeri 4 Lembang," ujarnya.

Sebelumnya para pelajar itu mengonsumsi menu MBG berupa nasi putih, tempe goreng, bola-bola ayam, tumis sayuran berisi wortel, kembang kol dan jagung ketika jam istirahat di sekolah.