Hari Kusta Sedunia: Kenali Gejala-gejala Penyakit yang Telah Ribuan Tahun Menjangkiti Manusia
Masyarakat di seluruh dunia biasa memperingati Hari Kusta Sedunia (HKS) pada setiap hari Minggu terakhir di bulan Januari.
Editor:
Hendra Gunawan

Penyebab penyakit kusta
Ribuan tahun menjangkiti manusia, penyebab kusta secara sains baru ditemukan pada 1873. Ternyata, kusta adalah penyakit yang terjadi akibat infeksi dari bakteri atau kuman Mycobacterium leprae.
Bakteri ini ditemukan oleh ilmuwan Norwegia, Gerhard Henrik Armanuer Hansen. Untuk penghormatan untuk dia pula, sekaligus mengeliminasi stigma penggunaan nama lepra atau kusta, penyakit ini belakangan disebut pula dengan nama Morbus Hansen.
Riset terbaru pada 2008, kusta dengan tipe yang berbeda disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium lepromatosis.
Sejumlah deskripsi evolusi bakteri dan jenis kusta yang ditimbulkannya diurai lengkap dalam riset tersebut.
Penyakit kusta pada dasarnya dapat diobati.
Namun, perkembangan penyakit ini sulit diukur secara in vitro. Ini adalah teknik pengembangbiakan kultur jaringan dalam istilah biologi.
Karenanya, masih banyak sisi penyakit kusta masih tidak dipahami, termasuk asal, rute penularan awal, dan waktu untuk penyebarannya.
Tak terkecuali di Indonesia dan kasus penyakit kusta di Indonesia tak lagi sebanyak era 1970-an.
Namun, Data Global Leprosy Update Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 2017 menyebut, jumlah kasus baru kusta di Indonesia tertinggi ketiga di dunia (15.910 kasus) setelah India (126.164 kasus) dan Brasil (26.875 kasus).
Sementara, berdasarkan data yang dihimpun Kemenkes per tanggal 24 Januari 2022 mencatat jumlah kasus kusta terdaftar yakni 13.487 kasus dengan penemuan kasus baru sebanyak 7.146 kasus.
Gejala penyakit kusta
Ketua Kelompok Studi Morbus Hansen (Kusta), Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski), Dr dr Sri Linuwih Susetyo Wardhani Menaldi, SpKK(K) yang akrab disapa dr Dini mengatakan, gejala awal kusta tidak selalu tampak jelas.
1. Bercak putih seperti panu
Tanda-tanda awal kusta biasanya berupa bercak putih seperti panu, atau bercak kemerahan yang berukuran sebesar koin hingga selebar telapak tangan dan mati rasa atau kebal.