Sabtu, 6 September 2025

Orasi Ahmad Dhani

Orasi Ahmad Dhani Dianggap Meresahkan, Komunitas Pengusaha Lapor ke Bareskrim

Komunitas Pengusaha Indonesia melaporkan Ahmad Dhani ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri Rabu (9/11/2016).

Tribunnews/JEPRIMA
Musisi Ahmad Dhani bersama kuasa hukumnya saat menggelar konferensi pers dikediamannya di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Senin (7/11/2016). Pihak Ahmad Dhani pun membantah video yang menjadi viral itu telah mencemarkan Presiden karena ada kata-kata didalam video telah mengalami pengeditan. Tribunnews/Jeprima 

 Laporan wartawan Wartakotalive.com, Rangga Baskoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas Pengusaha Indonesia melaporkan Ahmad Dhani ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri Rabu (9/11/2016).

Orasi Ahmad Dhani saat unjuk rasa, Jumat (4/11/2016) yang dinilai menghina Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) meresahkan pengusaha.

"Kita mau ke Bareskrim, ingin melaporkan Ahmad Dhani terkait tanggal 4 November kemarin atas orasinya yang meresahkan," kata tim kuasa hukum Komunitas Pengusaha Indonesia, Ronny Talapessy di Bareskrim, Gedung KKP, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (9/11/2016).

pebgusaha laporkan ahmad dhani
Tim kuasa hukum Komunitas Pengusaha Indonesia, Ronny Talapessy di Bareskrim, Gedung KKP, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (9/11/2016).

Ia menilai yang dilakukan Ahmad Dhani bisa mempengaruhi iklim ekonomi di Indonesia yang menyebabkan merugikan masyarakat banyak.

"Kami hargai demokrasi, tapi tidak dewasa, tidak elegan. Kita bisa mundur," ujarnya.

Untuk itu, ia mengharapkan agar pihak kepolisian bisa cepat mengusut kasus dugaan penghinaan terhadap pemimpin negara.

"Tentunya teman-teman pengusaha punya kepentingan, pedulli terhadap negara supaya di proses hukum supaya Polri bertindak cepat. Sampai saat ini apresiasi. Jadi kalau tidak bisa diredam pemerintah saat ini bisa chaos," pungkasnya.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan