Kata Tyas Mirasih Soal Baju-Baju Pengantinnya: Acara Akad, Resepsi Sore dan Malam
"Aku konsepnya nasional tapi bukan pakai adat. Kenapa? Karena milihnya pakai celana. Tetep pakai beskap," kata Tyas Mirasih.
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang film Tyas Mirasih (30) sebentar lagi akan melepas status lajangnya, dengan menerima pinangan dari sang kekasih, Raiden Soedjono.
Rencananya, Tyas dan Raiden akan menikah di Plataran Cilandak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (8/7/2017).
Kabar pernikahan mereka pun sempat geger karena undangan pernikahan mereka tersebar luas di media sosial, serta mendapat berbagai komentar dari warganet.
Saat ditemui beberapa waktu lalu di bilangan Pinangsia Timur, Jakarta Barat, Tyas menjelaskan konsep pernikahannya adalah perpaduan nasionalis dan western, dengan dominan warna putih.
"Aku konsepnya nasional tapi bukan pakai adat. Kenapa? Karena milihnya pakai celana. Tetep pakai beskap," kata Tyas Mirasih.
"Ini akad dan resepsi pakai jas. Baju aku off white, simpel dan enggak heboh. Cuma ada payet sama mutiara," sambungnya.
Meski tidak murni memakai konsep pakaian adat nasional, Tyas dan Raiden pun akan menggunakan kebaya tetapi dipadukan dengan model busana pengantin lainnya.
"Aku tetap pakai kebaya. Tetep jawa tapi gak pakai adat. Raiden pakai kebaya tapi bawahnya celana. Saya ada empat baju," ucapnya.
Menurut mantan kekasih Raffi Ahmad itu, mengusung warna putih dalam konsep pernikahannya karena sangat bagus dalam nuansa pernikahan yang sangat sakral.
"Putih kan sakral dan bagus. Nanti pas akad aku pakai off white, resepsi aku pakai putih dan jas nanti abu-abu," ungkapnya.
Mantan kekasih Tria The Changcuter ini, menjelaskan rencananya acara pernikahan ia dibagi menjadi tiga bagian.
"Ada akad, resespsi sore dan malam. Melihat lokasi kan lumayan macet. Kayak sore buat rekan bisnis dan kerabat. Malam baru lanjut lagi," ujar Tyas Mirasih.
Arie Puji Waluyo/Warta Kota