Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

Ruben Onsu Tak Ingin PHK Karyawan, Usaha Beralih ke Layanan Online: Nggak Ada Pilihan Lain

Presenter yang juga seorang pengusaha, Ruben Onsu, harus beralih ke layanan online agar tidak ada karyawannya yang dirumahkan saat pandemi corona.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Ruben Onsu yang ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019) - Presenter yang juga seorang pengusaha, Ruben Onsu, harus beralih ke layanan online agar tidak ada karyawannya yang dirumahkan saat pandemi corona. 

Selama mengatasi pandemi corona ini, Ruben juga mengotak-atik susunan di perusahaannya.

Ada beberapa karyawan yang kini jabatannya berbeda dari sebelumnya.

Meski demikian, Ruben tetap berusaha untuk tidak mengurangi gaji karyawan sama sekali.

Ruben Onsu akan tetap berusaha untuk memberikan gaji bagi para karyawannya dan tidak melakukan pengurangan sama sekali.
Ruben Onsu akan tetap berusaha untuk memberikan gaji bagi para karyawannya dan tidak melakukan pengurangan sama sekali. (TRIBUNNEWS.COM/BAYU INDRA PERMANA)

Namun, untuk mencapai tujuan itu, Ruben tetap mengajak karyawannya bekerja keras.

Ruben meminta agar apa yang ia perintahkan dapat dikerjakan secara baik.

"Jadi banyak yang ubah-ubah jabatan aja, ada admin, dan lain lain," jelas Ruben.

"Nggak ada yang saya kurangin gajinya."

"Intinya mau kerja nggak, kerja apa yang gue suruh lo kerjain," imbuhnya.

Baca: Berstatus Pemakai, Tio Pakusadewo Terjerat Narkoba dengan Ancaman 20 Tahun Penjara

Baca: Punya 6.500 Pegawai, Ruben Onsu Stres Hadapi Imbas Virus Corona : Lebih Seram dari Cerita Ilmu Hitam

Ruben mengaku sedih dengan keadaan saat ini.

Ayah dari tiga orang anak itu ikut merasa bingung dengan kata 'dirumahkan.'

Ia memikirkan bagaimana kondisi keluarga yang anggotanya terkena PHK.

"Jadi bingung juga denger kata-kata dirumahkan itu gimana ya perasaan keluarganya," ucap Ruben.

Padahal, mungkin saja setiap tanggal gaji diberikan, adalah waktu yang ditunggu.

Ruben menyampaikan, mungkin juga ada individu yang gajinya sudah ada alokasi fungsi masing-masing.

Akan tetapi, Ruben tak ingin itu terjadi pada karyawan di perusahaannya.

"Sementara setiap tanggal gajian itu tanggal yang paling ditunggu oleh keluarganya," ungkap Ruben.

"Ada beberapa di antara kita yang uang gajiannya udah musti dibagi-bagi, kebayang itu kalau terjadi," tandasnya.

(Tribunnews.com/Febia Rosada)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan