Mobil Via Vallen Dibakar
Sanggah Pengakuan Pelaku Pembakaran Mobilnya, Via Vallen: Dia Datang Sudah Mabuk dan Nyolot
Pelaku pembakaran mobil Via Vallen berdalih sakit hati. Kedatangannya sebagai fans tuk menemui sang idola, malah mendapat perlakuan tak menyenangkan.
Editor:
Willem Jonata
"Minta tlg jangan mengiring opini public yang tidak2 dengan pemberitaan yg blm tentu kebenarannya hingga MENYUDUTKAN KORBAN," tulis Via Vallen.
Menurutnya, bagaimana pun tidak dibenarkan tindakan dari pelaku yang tega membakar mobil Alphard kesayangannya.
"Apapun alasannya si pelaku, tetap tidak bisa dibenarkan tindakan pelaku yang membakar mobil orang lain," tutup Via Vallen.
Hasil kerja keras
Baru-baru ini, Via Vallen mengunggah foto mobil Alphard warna putih miliknya, sebelum dan sesudah dibakar.
Dalam keterangan postingan itu, Via Vallen menceritakan perjuangannya mendapatkan mobil mewah tersebut.
Baca: Mobil Via Vallen Dibakar Orang Tak Dikenal, Sang Biduan Masih Bisa Bilang Alhamdulillah
"Dulu pas rame-ramenya job off air aku jarang banget di rumah dan kurang istirahat karena harus pindah-pindah tempat," tulis Via Vallen di Instagram.
Via Vallen membeli mobil tersebut secara tunai.
Tidak tanggung-tanggung, ia juga mengansuransikan mobil tersebut untuk dua tahun ke depan sejak pembelian.
Baca: Via Vallen Cemaskan Kucing Peliharaan Saat Mobil Alphard Miliknya Dilalap Api
"Menempuh perjalanan darat, laut, udara yang hampir setiap hari. Alhamdulillah uangnya terkumpul, aku beli mobil ini cash + aku asuransikan dua tahun," tulis Via Vallen di Instagram.
Namun sayang, asuransi mobil tersebut telah habis pada bulan Mei 2020.
Ia belum sempat memperpanjang asuransi mobil yang kemudian bernasib nahas. Mobil tersebut dibakar orang tak dikenal yang mengaku fansnya.
"Asuransi berakhir bulan Mei kemarin dan belum sempet dilakukan perpanjang asuransi sudah keduluan dibakar orang disaat pandemi kaya gini, dimana saya sendiri sudah hampir tiga bulan nggak kerja (tidak ada pemasukan seperti biasa) karena memang kondisinya belum normal," tulis Via Vallen.
Via pasrah. Ia menyerahkan semuanya kepada Tuhan. Yang jelas, mobil itu tak bisa ia gunakan lagi untuk beraktivitas.
"Saya tahu, apa yang saya miliki semuanya hanyalah titipan. Cuma sekarang kondisi mobil seperti ini, malah bingung mau diapain," tulis Via Vallen.