Hari Ini Gisel Diperiksa Jadi Saksi Penyebaran Video Syur Mirip Dirinya, Bagaimana si Pemeran Pria?
Gisella Anastasia alias Gisel akan dipanggil penyidik Polda Metro Jaya Selasa (17/11/2020) hari ini.
Penulis:
Anita K Wardhani
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gisella Anastasia alias Gisel akan dipanggil penyidik Polda Metro Jaya Selasa (17/11/2020) hari ini.
Mantan istri Gading Marten itu rencananya akan diperiksa sebagai saksi terkait penyebaran video syur yang disebut mirip dirinya pada Selasa (17/11/2020) pagi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menuturkan pihak kepolisian sudah mengundang Giselle untuk hadir pada besok pagi pukul 10.00 WIB.
"Menyangkut dua tersangka yang kita amankan besok kita akan memanggil seorang inisial GA sebagai saksi jam 10 kota undang ke sini," ujar Kombes Pol Yusri Yunus, di Polda Metro Jaya, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Ulang Tahun di Tengah Kasus Video Syur Mirip Dirinya, Gisel Singgung soal Bersyukur: Bukan Kebetulan
Baca juga: Kasus Video Syur Mirip Gisel, Polisi Ungkap soal Pelaku Lain hingga Ancaman Hukuman yang Menanti
Seperti diketahui, penyebaran video asusila dengan pemeran mirip kekasih Wijin ini menghebohkan dunia maya.
Video berdurasi 19 detik itu viral sosial media Twitter beberapa waktu lalu.
Kasus video asusila ini bukan kali pertama bagi Gisel. Sebelumnya juga pernah terjadi pada tahun 2019.
Untuk kasus kali ini, diiketahui Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya telah menangkap dua orang.
Dua pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka berinisial PP dan MM.
Bahkan setelah dilakukan pemeriksaan, keduanya juga sudah ditahan.
Penangkapan dua tersangka sebagai hasil dari penyidikan laporan Febriyanto Dunggio dan Pitra Romadoni Nasution.
Tersangka Sebut Nama Gisel
Penyidik Polda Metro Jaya telah melakukan berita acara pemeriksaan (BAP) terhadap PP dan MN, dua penyebar video syur yang disebut-sebut mirip artis GA alias Gisel di melalui media sosial.
Kedua tersangka menyebut nama GA dalam pemeriksaan.
" Kenapa dipanggil sebagai saksi? Karena waktu dia (dua tersangka) di BAP, ada kata-kata G di situ," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Senin (16/11/2020) dikutip dari Kompas.com
