Tanggapi Video Syur Mirip Gisel, Gading Marten Berharap Cepat Selesai hingga Akui Merasa Terganggu

Seorang pakar mikro ekspresi, Kirdi Putra, menjelaskan analisanya terkait gerak gerik Gisel saat datang ke Polda Metro Jaya, Selasa (17/11/2020) kemarin.

Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Cumicumi, Rabu (18/11/2020).

Ketika ditemui, ia memulai dengan membandingkan respons Gisel pada tahun 2019, lalu.

Di mana Gisel juga sempat mengalami kasus serupa yakni beredar video syur mirip dirinya.

Baca juga: Psikolog Analisis Reaksi Gisel soal Video Syur Mirip Dirinya, Sebut Stres, Ada Tersangka Baru?

Baca juga: Soal Video Syur Mirip Gisel, Melaney Ricardo Pilih Beri Dukungan, Singgung soal Mental

Berbicara soal itu, Kirdi Putra menemukan perbedaan respons sang artis ketika kasusnya diproses.

Pada tahun 2019 lalu, nampak Gisel sangat berani menghadapi rekan media.

Bahkan di kesempatan itu ia secara langsung dan menindak tegas video syur yang mirip dirinya.

"Yang sangat terlihat ya, kalau kita bicara respons tahun 2019 kemarin terlihat sekali Gisel menghadapi media."

"Langsung blak-blakan, yang istilahnya langsung dia bilang bahwa 'kita laporin' 'nggak akan dimaafin'," terang Kirdi Putra.

Namun pada momen kemarin saat memenuhi panggilan kepolisian, menurut Kirdi Putra ada beberapa kemungkinan.

Satu di antaranya adalah bahwa Gisel saat itu sedang merasa terpukul dengan kasus yang menimpanya.

Apabila ia saat itu berbicara banyak, justru nantinya akan menjadi berantakan karena sedang terpukul.

"Sementara yang sekarang ada beberapa alternatif kemungkinan."

"Ada beberapa kemungkinan ini dilakukan oleh tim Gisel, ada pukulan yang terasa berat," jelasnya.

Perasaan itu bisa saja dirasakan oleh Gisel lantaran sudah dua kali dihadapkan dengan kasus yang sama.