Saipul Jamil Bebas
Sempat Bela Saipul Jamil, Inul Daratista Minta Maaf, Akui Wajar karena Lama Tak Bertemu
Inul Daratista kini sampaikan permohonan maaf setelah 'pasang badan' bela sang sahabat, Saipul Jamil.
Penulis:
Febia Rosada Fitrianum
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Sempat bela Saipul Jamil, Inul Daratista kini sampaikan permohonan maaf.
Diketahui pedangdut Inul Daratista sempat membela mantan napi kasus pelecehan seksual anak, Saipul Jamil.
Yang mana ia pasang badan ketika sang sahabat ingin diboikot dari televisi serta YouTube.
Kemudian melalui Instagram @inul.d, Senin (6/9/2021), Inul Daratista sampaikan permintaan maaf.
Dalam unggahan itu, ia menyebut Saipul Jamil dengan nama Si Fulan.
Beberapa waktu lalu, Saipul Jamil menjadi bintang tamu di program televisi yang dibawakan Inul Daratista.
Baca juga: Angga Sasongko Ambil Sikap Tegas Buntut Kemunculan Saipul Jamil di TV, Nilai Tak Hormati Korban

"Saya MEMINTA MAAF yg sebesar besarnya jika dlm tayangan dan komentar saya tentang si Fulan
sangat menyakiti anda semua," tulis Inul Daratista.
Lantas, menurut Inul Daratista sikapnya kemarin sangat wajar karena lama tak bertemu dengan Saipul Jamil.
"Sejujurnya tdk ada niatan utk apapun. Dgn si fulan pun sbg teman .
Bagi saya selalu melihat sisi baik seseorg sj meski tindakannya tdk baik.
Wajar lama tdk bertemu lalu berjumpa kembali," ucapnya.
Baca juga: Serukan Boikot Saipul Jamil di TV, Komnas PA: Kami Bukan Menghalangi Cari Nafkah
Baca juga: Ketua Komnas PA Serukan Boikot Saipul Jamil, Sebut Korban Sakit Hati Lihat Kebebasan Disambut Meriah
Inul Daratista lanjut menerangkan tidak mengurusi sifat buruk yang ada di dalam seseorang.
Ia memilih untuk membuat program yang dibawakannya menjadi lebih menarik.
Pun istri Adam Suseno itu menegaskan tidak ada niat untuk mengistimewakan Saipul Jamil.
"Bagi sy apapun hal negativ yg ada pd dirinya,saya tdk turut campur.
Dlm sebuah program kadang kita dituntut harus bisa membuat isi dr program bagus dan menarik
meski di luar on air tdk ada hal apapun yg hrs di bahas dan dilakukan .

Dan hub sebatas teman dan cerita apapun soal si fulan .. siapapun sbg teman
sy selalu mendoakan yg terbaik dan Tidak ada kata Meng istimewakan," ujar Inul Daratista.
Selain itu, Inul Daratista juga menjawab soal mengglorifikasi kebebasan Saipul Jamil.
"Terlepas si fulan diberi panggung dan kesempatan di TV / tdk , bukan kapasitas dan urusan saya
krn sy tdk punya TV. Sekali lagi saya minta maaf yg sebesar2nya pd netizen smua nggih
manusia tdk ada yg sempurna sekiranya apapun yg menyangkut tentang saya dan si fulan kemaren ,
saya dgn segala kerendahan hati Mohon Maaf yg sebesar besarnya," bebernya.
Lantaran Inul Daratista tersadar bahwa sikapnya salah membela tersangka pelecehan seksual anak.
"Krn sdh menyakiti hati anda semua tentang komentar dan tindakan salah saya menurut anda semua .
Maaf Lahir Batin nggih Matur suwon," pungkas Inul Daratista.
Angga Sasongko Ambil Sikap Tegas Buntut Kemunculan Saipul Jamil di TV
Sutradara Angga Dwimas Sasongko menaruh perhatian pada polemik Saipul Jamil usai bebas dari penjara.

Menanggapi ini, Angga Sasongko memutuskan untuk menarik distribusi dua filmnya dari stasiun televisi terkait.
"Menyikapi hadirnya Saiful Jamil di televisi dengan cara yang tidak menghormati korban,
maka kami memberhentikan semua pembicaraan kesepakatan distribusi film Nussa & Keluarga Cemara
dengan stasiun TV terkait karena tidak berbagi nilai yang sama dengan karya kami yang ramah anak," tulisnya.
Lanjut, Angga Sasongko mendukung pihak yang tak setuju atas glorifikasi kebebasan Saipul Jamil.
"Pemberitahuan ini dimaksudkan untuk mendukung gerakan yang melawan dirayakannya pelaku
Baca juga: Masyarakat Diminta Matikan TV Jika Wajah Saipul Jamil Muncul di Televisi
Baca juga: Undang Saipul Jamil Tampil di Kopi Viral, Trans TV: Kami Mohon Maaf
kekerasan seksual pada anak di media - media, serta menjadi kesadaran bersama
pentingnya media - media yang menghargai anak - anak kita," tutur Angga Sasongko.
Keputusan tersebut juga berlaku pada stasiun televisi yang ingin mengundang Saipul Jamil.
"Pemberhentian pembicaraan kesepakatan ini berlaku tidak hanya kepada stasiun TV
yang sudah menayangkan, tapi juga stasiun TV lain yang nantinya melakukan tayangan serupa.
Demikian pernyataan sikap kami. Terima kasih," kata @anggasasongko, Minggu (5/9/2021).

(Tribunnews.com/Febia)