Laura Anna Meninggal Dunia
Sebagian Abu Tulang Laura Anna Ditaruh di Rumah, Itu Permintaan Sang Ayah, Dia Ingin Anaknya Pulang
Selebgram Laura Anna meninggal dunia, Rabu (15/12/1021). Jenazahnya dikremasi di Grand Heaven Pluit, Jakarta Utara, amis (16/12/2021).
TRIBUNNEWS.COM - Selebgram Laura Anna meninggal dunia, Rabu (15/12/1021). Jenazahnya dikremasi di Grand Heaven Pluit, Jakarta Utara, amis (16/12/2021).
Kepergian mantan kekasih Gaga Muhammad itu, sangat mendadak. Itu rupanya menjadi alasan keluarga memutuskan jenazah almarhumah dikremasi.
"Mungkin karena pas dibawa terus tiba-tiba dia enggak ada," ucap Amelia dikutip TribunJakarta dari YouTube Intens Investigasi.
"Papanya bilang biar dia pulang dulu ke rumah karena, kan enggak pulang dia itu, langsung dibawa (ke IGD), terus tiba-tiba udah enggak ada," paparnya.
Baca juga: Laura Anna Meninggal Diduga karena Asam Lambung Naik, Ketahui Apa Penyebab Asam Lambung
Baca juga: Punya Nama Mirip Laura Anna, Selebgram Brasil Banjir Ucapan Duka dari Warganet: Kalian Salah Orang
Kemudian keluarga membawa abu tulang Laura Anna ke rumah. Setelah 40 hari keluarga akan meletakan abu Laura Anna ke tempat penyimpan dekat rumahnya.
Sementara itu sisa abudilarung ke laut perairan Ancol, Jakarta Utara.
"Abu tulang ditaruh di rumah 40 hari, nanti baru kita taruh ke rumah abu dekat rumah. Biar tiap hari, tiap minggu, tiap bulan kalau kita kangen kita ke sana. (Sisa abu) Ditebar ke laut," lanjutnya.

Amelia turut menceritakan kebiasaan kremasi di tempat asal suaminya, Hungaria.
Ia menyebut tak masalah abu tulang tersebut disimpan selama beberapa tahun.
Baca juga: Ini yang Disampaikan Gaga Muhammad Terkait Meninggalnya Laura Anna di Tengah Persidangan
"Tapi biasanya di Hungaria kan enggak masalah abunya disimpan setahun kek, dua tahun kek, nanti ada pemakaman lagi baru," kata Amelia.
"Jadi dikremasi dulu nanti baru dikubur sama gucinya. Tapi kalau di sini kan ditaruh ditempat abu," pungkasnya.
Respons Gaga Muhammad
Gaung Sabda Alam alias Gaga Muhammad sempat tak menyangka mendengar kabar meninggalnya mantan kekasih, Laura Anna.
"Saya ke rutan, saya sampaikan berita duka ini, yang jelas pertama saya menyampaikan dia tudak mempecayai itu, seakan-akan tidak percaya bahwa Laura tidak ada," kata Asep Yusman di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (16/12/2021).
Gaga terlihat syok saat sang ayah, memberitahu kabar duka tersebut.
Diceritakan Asep Yusman, putranya itu tampak menahan tangisannya usai mendengar kabar Laura Anna meninggal dunia.
"Dia syok, sempat seperti mau menangis cuma karena dia entah malu atau bagaimana, matanya sudah merah," ucap Asep.
Baca juga: Gaga Muhammad Berencana akan Melayat ke Rumah Duka Laura Anna dalam Waktu Dekat Ini
"Dia menahan tangisannya, karena saya dengan dia saling menguatkan," lanjutnya.
Sebelum mendengar kabar meninggalnya mantan kekasih, ternyata Gaga Muhammad sempat berfirasat melalui mimpi.
Asep mengatakan, putranya bermimpi dengan waktu panjang di hari meninggalnya Laura Anna.
"Mimpinya cukup panjang, tidak biasanya.
Hari-hari biasa dia mimpi, sepintas-sepintas tapi di hari meninggalnya Laura cukup panjang katanya. Mungkin itu firasat yang dia dapatkan.
Pria bernama asli Gaung Sabda Alam itu dilaporkan ke polisi oleh Laura Anna yang merupakan korban.
Kasus tersebut dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Timur oleh polisi pada 21 Oktober 2021.
Kemudian jaksa mendaftarkan perkaranya ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur pada 1 November 2021 dengan nomor 895/Pid.Sus/2021/PN Jkt.Tim.
Baca juga: Akui Baru Kenal Laura Anna saat Bikin Podcast, Denny Sumargo: Gue Sedih Sepanjang Hari Ini
Dalam persidangan, Gaga didakwa Pasal 310 ayat 3 Undang-Undang Republik Indonesia No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Saat ini Gaga Muhammad sedang ditahan di Rutan Satlantas Polres Metro Jakarta Timur.
Selama proses persidangan, Gaga dihadirkan melalui virtual.
Namun menurut kuasa hukum Gaga, Fahmi Bachmid akan lebih efektif apabila terdakwa dihadirkan secara langsung sehingga tidak ada kekeliruan ucapan akibat koneksi internet.
Maka itu, Gaga Muhammad rencananya akan dihadirkan dalam persidangan pada Selasa (21/12/2021) di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Beberkan Alasan Jenazah Laura Anna Dikremasi, Sang Ibunda Tegar: Biar Dia Pulang Dulu ke Rumah