Senin, 8 September 2025

Kabar Artis

Denada Ungkap Jual Asetnya demi Bertahan Hidup, 2 Tahun Tak Ada Penghasilan karena Pandemi

Denada mengungkapkan ia sudah menjual sejumlah asetnya demi bertahan hidup. Pasalnya, 2 tahun ini ia tak ada penghasilan sama sekali.

Penulis: Ayu Miftakhul
YouTube Maia ALELDUL TV
Denada Ungkap kondisi kesehatan Aisha Aurum, sudah mulai sekolah 

TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Denada mengaku sempat tidak memiliki penghasilan karena dampak pandemi Covid-19.

Selama dua tahun terakhir, ia tak bisa bolak-balik ke Indonesia untuk melakoni sejumlah pekerjaannya.

Lantaran adanya kebijakan terkait pandemi Covid-19 yang membuatnya tak bisa mengambil pekerjaan di Tanah Air.

Sementara, Denada tinggal di Singapura untuk menemani anaknya, Aisha Aurum, berobat.

Sudah sekitar tiga tahun Aisha menjalani perawatan di rumah sakit Singapura, karena mengidap kanker darah atau leukemia.

Baca juga: Proses Kemoterapi Selesai, Anak Denada Kini Mulai Boleh Bersekolah

Baca juga: Ucap Syukur, Denada Ungkap Kondisi Terkini Aisha Aurum yang Idap Leukemia, Sebut Sudah Boleh Sekolah

Selama dua tahun tidak memiliki penghasilan, Denada turut menceritakan perjuangannya untuk tetap bertahan.

Hal itu ia ungkap dalam kanal YouTube Maia ALELDUL TV tayang pada Sabtu (1/1/2022).

"Dua tahun ini berat banget," ungkap Denada.

Denada Ungkap kondisi kesehatan Aisha Aurum, sudah mulai sekolah
Denada Ungkap kondisi kesehatan Aisha Aurum, sudah mulai sekolah (YouTube Maia ALELDUL TV)

Untuk tetap bisa bertahan hidup, Denada harus rela menjual beberapa aset yang ia punya.

Termasuk perhiasan, rumah, hingga mobil pribadinya yang ada di Indonesia.

"Terpaksa harus jual-jual semua yang ada, rumah, rumah yang di Bintaro juga lagi diiklankan untuk dijual, mobil," pungkas Denada.

"Jadi semua apapun yang bisa aku jual, tas branded kah, perhiasan kah, yang kebetulan memang posisinya lagi ada di Indonesia," sambungnya.

Meskipun begitu, Denada tetap merasa hidupnya selalu dipermudah.

Alih-alih sedih harus menjual asetnya, ia malah merasa beruntung lantaran ada barang berharga yang bisa membuatnya tetap bertahan hidup.

"Tapi aku ngomong nggak ada kepahitan, dalam hatiku ya Alhamdulillah aku masih ada barang-barang itu, kalau nggak ada barang-barang itu yang bisa dijual aku udah nggak tahu lagi deh gimana caranya bisa survive selama dua tahun ini," terangnya.

Baca juga: Masuk Tahun ke-4 di Singapura, Denada Ungkap Kondisi Anaknya yang Idap Leukemia

Baca juga: Sang Putri Didiagnosa Leukemia, Denada Bersyukur Kemoterapi Telah Selesai tapi Tetap Dipantau

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan