Kabar Artis
PROFIL Chandrika Chika, Dituding Jadi Penyebab Putra Siregar Dibui, Populer karena Joget Papi Chulo
Berikut profil Chandrika Chika, seleb TikTok dituding menjadi wanita yang dibela Putra Siregar hingga membuat bos PS Store itu di penjara
Penulis:
Indah Aprilin Cahyani
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
Hanya saja, sejak video TikTok joget Papi Chulo miliknya viral, saat itulah namanya semakin terkenal.
"Aku sudah lama joget TikTok sebelum viral. Nah dance yang Papi Chulo itu jadi viral," kata Chandrika Chika.
Dapat Tawaran FTV dan Main Sinetron
Semenjak terkenal, Chika mengaku mendapatkan tawaran di dunia entertainment.
Sudah ada beberapa tawaran pekerjaan yang datang ke Chandrika Chika, terutama berakting dalam iklan maupun FTV dan sinetron.
Sayangnya, beberapa tawaran itu masih didiskusikan Chika sambil menunggu izin orang tua.
Baca juga: Chandrika Chika Mengeluh, Curhat Singgung Fuji, Thariq Halilintar dan Pacarnya Asyik Joget TikTok
Baca juga: Hubungannya dengan Fuji Terus Diusik Chika, Thariq Halilintar Geram: Iya Aku Marah!
Ia juga harus mempertimbangkan untuk melanjutkan pendidikan tingginya atau karier di entertainment yang diimpikannya.
"Pendidikan tetap utama buat aku. Passion-ku di entertainment. Kalau nggak pas di entertainment, aku kuliah," ucap Chika.
Dituduh Jadi Penyebab Putra Siregar di Penjara
Dikutip dari TribunJateng.com, Chandrika Chika terseret kasus pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino.
Ia dituding menjadi perempuan yang dibela Putra dan Rico hingga memicu pengeroyokan.
Salah satu netizen menceritakan kronologi pengeroyokan yang dilakukan keduanya, tak lain adalah untuk membela Chika.
Pada 2 Maret 2022 dini hari, Putra Siregar bersama Rico Valentino sedang berada di sebuah kafe di wilayah Jakarta Selatan.

Tak lama setelah itu, seorang rekan wanita yang disebut-sebut merupakan Chika menghampiri meja Putra dan Rico pasca berada di meja Muhammad Nur Alamsyah.
Chika pada saat itu dalam keadaan menangis, sehingga Putra Siregar dan Rico Valentino menghampiri korban dan melakukan penganiayaan dengan cara pengeroyokan.