Jadi Anak Tunggal, Cinta Laura Akui Tak Pernah Dimanjakan sejak Kecil: Ingin Sesuatu, Kerja Keras

"Faktor kedua adalah nggak pernah homeschooling, tetep sekolah."

"Tetep menjadi atlet di sekolah, tetep melakukan hal-hal yang remaja-remaja lain lakukan supaya nggak lupa diri," ujarnya.

"Mungkin aku punya ketenaran, menghasilkan uang di usia yang masih kecil, bukan remaja."

"Di sekolah aku tidak diberikan privilege apapun," sambungnya.

Dalam kesempatan tersebut, Cinta bahkan mengaku pernah di-bully oleh teman sekolahnya.

Namun, hal itu justru membuat Cinta rendah hati dan kuat mental

"Tapi bullying itu yang membuat aku humble."

"Itulah yang membuat aku, aku rasa lebih kuat mentalnya," ucapnya.

Faktor terakhir yang membuat Cinta tumbuh dewasa, yakni mengambil banyak pelajaran saat hidup di Amerika.

"Terakhir, lagi-lagi anugerah dari Tuhan, membuat aku stay di Amerika cukup lama."

"Karena selain di sekolah, setelah lulus dari New York, dari Columbia aku pindah ke LA."

"Di LA aku bener-bener ngerasain industri entertainment di sana," bebernya.

Cinta tetap belajar akting walau dirinya sudah populer di Indonesia.

Selama di Amerika ia belajar hal itu tak membuatnya menjadi yang paling baik.

Bahkan, Cinta mengaku artis luar negeri yang pernah mendapatkan Piala Oscar pun masih belajar untuk berakting.

"Dari audisi sampai ketemu produser, sampai melalui tahap-tahap yang bermacam-macam untuk mendapatkan suatu peran."

"Di situ aku bener-bener matanya terbuka oleh Tuhan."

"Karena aku belajar se-famous apapun kita di suatu negara, itu tidak membuat kita di atas siapapun," tutup Cinta Laura.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Cinta Laura