Selasa, 23 September 2025

Gita Savitri Tak Mau Punya Anak, Mertua Sempat Memohon, Imbas Tekanan Sosial sebagai Orang Batak

Suami Gita Savitri berasal dari keluarga Batak. Anak, terutama laki-laki, bagi keluarga mereka adalah penerus marga.

Editor: Willem Jonata
Instagram @gitasav
YouTuber Gita Savitri bersama suami, Paul Andre Partohap. Curhatan Gitasav ingin punya dua anak viral setelah memutuskan untuk childfree. 

"Bisa jadi, mereka bantu aku pelan-pelan kasih pengertian dan membuat ibuku akhirnya pelan-pelan sedikit menerima," tutupnya.

Menurut Paul, bantuan dari adik-adiknya itu membuat sang ibunda dapat lebih mengerti.

Alasan Gita Savitri dan Paul putuskan tak punya anak

Ada cerita di balik Gita Savitri dan Paul memutuskan childfree atau hidup tanpa anak.

Hal ini disampaikannya dalam tayangan acara yang dipandu oleh Kick Andy, diikutip Instagram @viralkak, Jumat (10/2/2023).

Gita Savitri menceritakan awal mulanya berawal dari keresahan soal dirinya ketika mempunyai anak.

"Awalnya dari aku (dominan minta tak punya anak), karena aku kan sebagai perempuan mengalami dari aku kecil sampai aku gede, identitas keperempuan aku itu semuanya berputar bahwa nanti aku akan jadi ibu entah umur berapa tapi aku akan jadi ibu ngurusi suami, ngurusi anak," jelas Gita Sav.

"Terus selama itu aku ditanya selalu kapan punya anak, umur berapa punya anak tapi pertanyaan kenapa aku pengen punya anak gak ditanyakan," sambungnya.

"Ada juga orang-orang bilang kenapa menikah kalau gak punya anak," sambungnya.

Lebih lanjut, dari hasil keresahan itu ternyata membuat Gita Savitri berpikir bagaimana jika dirinya memutuskan untuk tidak punya anak.

"Akhirnya hasil dari keresahan itu yang bikin aku jadi, bisa gak sih aku punya alternatif lain walaupun aku perempuan yang katanya kodratnya, emang itu aja masa depan yang aku punya," bebernya.

Akhirnya Gita berdiskusi dengan sang suami soal keinginan suami mau punya anak atau tidak.

Saat itu ternyata jawaban Paul menginginkan anak, namun setelah Gita menceritakan ketika memiliki anak bukan hal yang mudah.

Bahkan dirinya melihat dari masyarakat sekitarnya yang mengaku ternyata sulit mempunyai anak karena tanggung jawab yang besar dan banyak hal yang harus dipikirkan ketika telah mempunyai anak.

"Terus akhirnya aku ngomong ke Paul aku tanya dia, waktu itu aku masih tinggal di Berlin 'yang kamu ingin punya anak' dia jawab 'iya kenapa emangnya', kenapanya itu gak bisa buat aku beri jawaban juga," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan