Polusi Udara di Jakarta
Standar Masker yang Disarankan untuk Cegah Masalah Kesehatan Akibat Polusi Udara
masyarakat dianjurkan untuk menggunakan masker untuk melindungi diri dari paparan polusi udara.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Willem Jonata
Terakhir, jika memang semua jenis masker di atas tidak didapatkan, maka bisa menggunakan masker bedah.
Masker bedah masih bisa memproteksi 41-70 persen.
Lebih lanjut dr Agus memberikan beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama tidak disarankan menggunakan masker kain murni tanpa menggunakan filter.
"Karena kain saja tanpa filter itu hanya 20-25 persen terhadap PM 2,5. Kami tidak menyarankan masker biasa saja yang hanya kain. Kalau pakai kain ada selipan filter PM 2.5," kata dr Agus lagi.
Selain itu, ia tidak menyarankan lansia menggunakan masker jenis pertama.
Seperti N95, KN 95 dan sebagainya.
"Karena terlalu pengap, membuat sesak. Sehingga menyarankan kelompok rentan, sudah penyakit dasar pakainya kelompok (jenis masker) tengah ke bawah (2, 3 dan 4)itu boleh," tutupnya.
Polusi Udara di Jakarta
Dorong Udara Bersih, MPMRent Kembali Gelar Program Uji Emisi Gratis |
---|
Sektor Swasta Tanam Seribu Mangrove di Kepulauan Seribu, Kurangi Masalah Polusi Udara |
---|
Upaya Perbaiki Udara Ibu Kota, DPD HIPPI DKI bersama Pemerintah Tanam Ratusan Mangrove di Jakut |
---|
Tingkat Polusi Tinggi, Industri Asuransi Gelar Vaksinasi Pneumonia Buat Nasabah dan Tenaga Pemasaran |
---|
Lima Langkah Bantu Perbaikan Kualitas Udara, Satu di Antaranya Beralih ke Mobil Listrik |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.